PENERAPAN KONSEP BIOFILIK PADA PERANCANGAN ART CENTER DI KULON PROGO YOGYAKARTA

Istiqomah, Istiqomah and Mulyandari, Hestin (2021) PENERAPAN KONSEP BIOFILIK PADA PERANCANGAN ART CENTER DI KULON PROGO YOGYAKARTA. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img] Text
ABSTRAK-5170911240-ISTIQOMAH.pdf

Download (34kB)

Abstract

Yogyakarta merupakan kota yang dikenal dengan kota budayanya. Kebudayaan dan seni di Yogyakarta masih sangat dilestarikan. Peminat seni di Yogyakarta masih cukup banyak sehingga wadah pengembangan seni dan budaya masih sangat diperlukan. Perancangan art center di Kulon Progo Yogyakarta ini mengusung tema arsitektur biofilik sebagai pendekatan perancangan untuk mendapatkan solusi rancangan yang dibutuhkan berdasarkan permasalahan yang ada. Art center ini diharapkan mampu menjadi wadah kesenian dan kebudayaan yang bisa menjadi salah satu upaya pelestarian kesenian dan kebudayaan di Kulon Progo Yogyakarta. Hasil dari penerapan konsep biofilik pada art center ini yaitu mampu menjadi salah satu wadah kegiatan seni bagi masyarakat sekitar dan juga menjadi tempat yang bisa menghilangkan tingkat stress mayarakat dengan adanya taman terbuka hijau dan tempat pameran yang menarik secara visual dengan delapan konsep biofilik yang diterapkan pada perancangan art center ini diantaranya yaitu koneksi visual dengan alam, variasi perubahan panas dan udara, kehadiran air, cahaya dinamis dan menyebar, bentuk dan pola biomorfik, hubungan material dengan alam, prospek dan perlindungan. Yogyakarta is known as a cultural city, since the culture and art are still very well-preserved there. There are still quite a lot of art enthusiasts in Yogyakarta, thus a forum for the development of art and culture is still very much needed. The design of an art center in Kulon Progo of Yogyakarta carries the theme of biophilic architecture as the design approach to obtain the required design solutions based on the existing problems. This Art Center is expected to be a place and to preserve the art and cultur in Kulon Progo of Yogyakarta. The result of implementing the biophilic concept in this art center is that it is able to become a place for art activities for the surrounding community, and alsoa place that can relieve people's stress levels with the existence of green open parks and visually attractive exhibition venues, along with eight biophilic concepts applied to the design. This art center includes visual connection with nature, variations in changes in heat and air, the presence of water, dynamic and diffused light, biomorphic shapes and patterns, material relations with nature, prospects and protection.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Uncontrolled Keywords: Art Center, Biofilik, Kulon Progo,Art Center, Biophilic, Kulon Progo
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur
Depositing User: Kaprodi S1 Arsitektur UTY
Date Deposited: 26 Aug 2022 08:55
Last Modified: 26 Aug 2022 08:55
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/10173

Actions (login required)

View Item View Item