PEER REVIEW Studi Perspektif Peminjam Terhadap Penggunaan Layanan Jasa Keuangan Peer To Peer Lending Dalam Pengambilan Keputusan

Anisa Rachmawati, S.E., M.Acc dan Dian Yudhawati, S.Psi, M.Si., M.Psi., Psikolog (2021) PEER REVIEW Studi Perspektif Peminjam Terhadap Penggunaan Layanan Jasa Keuangan Peer To Peer Lending Dalam Pengambilan Keputusan. EC00202109084.

[img] Text
PEER REVIEW Studi Perspektif Peminjam Terhadap Penggunaan Layanan Jasa Keuangan.pdf

Download (496kB)
Official URL: https://pdki-indonesia.dgip.go.id/detail/EC0020210...

Abstract

Fintech Peer to peer lending menjadi isu yang sedang banyak diperbincangkan karena merupakan teknologi yang belum lama digunakan di sektor jasa keuangan. Penelitian ini berfokus pada perspektif peminjam dalam menggunakan layanan Peer to peer lending. Teori dan kajian pustaka digunakan memperkuat hasil penelitian untuk mengetahui pespektif peminjam dalam menggunakan layanan Peer to peer lending dalam menghasilkan keputusan baik untuk jangka pendek atau jangka panjang. Kerangka dari penelitian ini adalah penelitian deskriptif [1] yaitu dilakukan untuk mengetahui dan menjelaskan karakteristik variabel yang diteliti dalam suatu situasi. Tujuannya adalah untuk menggambarkan aspek-aspek yang relevan dengan fenomena perhatian dari perspektif seseorang, organisasi, atau lainnya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian pendekatan kualitatif. Sampel penelitian yang digunakan sebanyak 30 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan snowball sampling, yaitu memilih orang tertentu yang dipertimbangkan akan memberikan data yang diperlukan, selanjutnya berdasarkan data yang diperoleh dari sampel tersebut peneliti menetapkan sampel lainnya yang dipertimbangkan akan memberikan data yang lebih lengkap. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 responden. Responden penelitian ini adalah orang – orang yang pernah melakukan pinjaman online melalui Peer to peer lending. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 72% peminjam melakukan pinjaman online untuk kepentingan pribadi, 17% untuk kepentingan bisnis (modal usaha) dan 11% untuk kepentingan lainnya. Penggunaan layanan peer to peer lending untuk kepentingan pribadi cenderung pada keputusan yang sifatnya mendesak. Hal tersebut didukung dengan adanya kemudahan dalam bertransaksi, biaya administrasi yang tidak memberatkan peminjam, dan proses pencairan dana yang mudah. Fakta lain menunjukkan waktu penggunaan layanan peer to peer lending kurang dari satu tahun sebanyak 70% responden dan penggunaan layanan lebih dari satu tahun 30% . Dapat disimpulkan bahwa mayoritas peminjam menggunakan layanan jasa keuangan pinjaman online melalui peer to peer lending untuk kepentingan pribadi dalam kurun waktu kurang dari satu tahun.

Item Type: Patent
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
H Social Sciences > HG Finance
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > D3 Akuntansi
Depositing User: Ms Anisa Rachmawati
Date Deposited: 08 Dec 2022 11:17
Last Modified: 12 Dec 2022 13:21
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/11779

Actions (login required)

View Item View Item