Saputra, Agustian Setyo and Setiafindari, Widya (2023) ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN METODE ANALISIS ALWAYS BETTER CONTROL DAN MIN-MAX STOCK PADA PT DJOHARTEX. ["eprint_fieldopt_thesis_type_tugasakhir" not defined] thesis, University of Technology Yogyakarta.
Text
5190611163 AGUSTIAN SETYO SAPUTRA-ABSTRAK.pdf Download (165kB) |
Abstract
ABSTRAK PT Djohartex merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri tekstil, dalam satu tahun perusahaan dapat menghabiskan bahan baku benang sebanyak 132.745 karung yang terdiri dari 7 jenis bahan baku benang yaitu 25 RY, 30 RY, 20 TR, 42/2 CT, 20 CT, 20/3 CT dan 40 CD. Pada saat melakukan pengadaan persediaan bahan baku benang perusahaan masih memberikan perlakuan yang sama pada seluruh bahan baku benang yang digunakan dan perusahaan harus memantau secara berkala mengenai persediaan bahan baku benang untuk menghidari kelebihan persediaan (overstock) maupun kehabisan persediaan (out of stock). Metode yang dapat digunakan untuk mengklasifikasian bahan baku benang adalah klasifikasi Always Better Control (ABC) yang digunakan untuk mengklasifikasikan setiap jenis bahan baku benang berdasarkan serapan modal atau investasi maupun jumlah pemakaian berdasarkan prinsip pareto, selanjutnya dilakukan pengendalian persediaan bahan baku benang menggunakan metode Min-Max Stock untuk mengetahui batas minimum, maksimun dan jumlah safety stock bahan baku benang yang diperbolehkan dalam penyimpanan. Berdasarkan pengklasifikasian jenis bahan baku benang yang memiliki serapan modal atau investasi tertinggi adalah benang 42/2 CT sebesar 35,2% dan 30 RY sebesar 30% dari seluruh total modal atau investasi, sedangkan berdasarkan jumlah pemakaian bahan baku benang terbesar adalah benang berjenis 30 RY sebesar 41,7% dan 20 TR sebesar 24,3% dari seluruh bahan baku benang yang digunakan. Pengendalian persediaan bahan baku benang menggunakan metode Min-Max Stock memperhitungkan jumlah safety stock dan diperoleh penurunan jumlah safety stock tiap jenis bahan baku benang dengan persentase penurunan terbesar adalah benang berjenis 25 RY sebanyak 95% dan benang berjenis 20/3 CT sebanyak 86% dari stok akhir yang dimiliki perusahaan. Kata Kunci: Pengendalian Persediaan, Klasifikasi ABC, Min-Max Stock ABSTRACT PT Djohartex is a company engaged in the textile industry, in one year the company can spend as much as 132,745 sacks of yarn raw materials consisting of 7 types of yarn raw materials, namely 25 RY, 30 RY, 20 TR, 42/2 CT, 20 CT, 20/ 3 CTs and 40 CDs. When procuring yarn raw material supplies, the company still provides equal treatment to all yarn raw materials used and the company must periodically monitor the yarn raw material inventory to avoid overstock and out of stock. The method that can be used to classify yarn raw materials is the Always Better Control (ABC) classification which is used to classify each type of yarn raw material based on capital absorption or investment as well as the amount of use based on the Pareto principle, then inventory control of yarn raw materials is carried out using the Min-Max method. Stock to determine the minimum, maximum and amount of safety stock of yarn raw materials that are allowed in storage. Based on the classification of the types of yarn raw materials that have the highest capital or investment absorption are 42/2 CT threads of 35.2% and 30 RY of 30% of the total capital or investment, while based on the amount of raw material usage the largest yarn is type 30 RY of 41.7% and 20 TR of 24.3% of all yarn raw materials used. Control of yarn raw material inventory using the Min-Max Stock method takes into account the amount of safety stock and obtained a decrease in the amount of safety stock for each type of yarn raw material with the largest percentage decrease being type 25 RY yarn by 95% and thread type 20/3 CT as much as 86% of the company's final stock. Keywords: Inventory Control, ABC Classification, Min-Max Stock
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_tugasakhir" not defined]) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Industri UTY |
Date Deposited: | 01 Aug 2023 07:24 |
Last Modified: | 01 Aug 2023 07:24 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/13298 |
Actions (login required)
View Item |