UPAYA PERENCANAAN PERAWATAN MESIN BUBUT DENGAN METODE RELLIABILITY CENTERED MAINTENANCE DI PT SINAR SEMESTA

Putra, Muhammad Zidan Syah and Apsari, Ayudyah Eka (2024) UPAYA PERENCANAAN PERAWATAN MESIN BUBUT DENGAN METODE RELLIABILITY CENTERED MAINTENANCE DI PT SINAR SEMESTA. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img] Text
5180611162 Muhammad Zidan Syah Putra-ABSTRAK.pdf

Download (108kB)

Abstract

ABSTRAK Proses produksi membutuhkan dukungan mesin dan peralatan yang bekerja secara maksimal. Kerusakan mesin produksi menyebabkan kegiatan produksi terhenti. PT Sinar Semesta telah terjadi downtime sebanyak 40 kali terhadap komponen mesin bubut. Perawatan yang tidak memadai dapat mengakibatkan kerusakan fasilitas dan mesin yang sangat merugikan. Dari masalah tersebut diperlukan tindakan dengan menggunakan metode Reliability Centered Maintenance yaitu tindakan utama preventive maintenance yaitu mencegah dan meminimalisasi konsekuensi kegagalan yang muncul, sehingga meningkatkan reliability dan safety. Hasil FMEA komponen kritis dan memiliki prioritas tinggi adalah komponen Bearing yang terjadi kerusakan berupa pecah. hasil LTA Outage problem (B) sebesar 60% Pada time directed (TD) perlu dilakukan perbaikan komponen mesin dengan prioritas tertentu. Tindakan-tindakan perawatan time directed (TD) pada komponen mesin bubut Berdasarkan hasil penentuan distribusi Mean Time to Failure pada komponen yang dilakukan tindakan perbaikan dan perawatan yakni Bearing yang pecah dilakukan pergantian komponen setiap 16 hari, Gear aus dilakukan perawatan komponen setiap 11 hari, V-belt yang pecah atau kendur dilakukan perawatan setiap 24 hari dan Electric system yang rusak dilakukan penggantian komponen setiap 17 hari. Kata Kunci : Reliability Centered Maintenance, Perencanaan Perawatan Mesin. ABSTRACT The efficiency of the production process heavily relies on the proper functioning of machines and equipment. Any damage to these machines can lead to a halt in production activities. PT Sinar Semesta has faced 40 instances of downtime due to issues with lathe machine components. Neglecting maintenance can result in significant costs due to damages to facilities and machinery. To address this problem, the Reliability Centered Maintenance method must be implemented, focusing on preventive maintenance to prevent and minimize failures, thus enhancing reliability and safety. The critical components identified through FMEA are the bearing components, which are prone to rupture. The LTA Outage problem (B) has resulted in a 60% failure rate. Time-directed (TD) maintenance is crucial to prioritize repairs on lathe machine components. Based on the Mean Time to Failure distribution, broken bearings require replacement every 16 days, worn gear components need maintenance every 11 days, broken or loose V-Belts should be addressed every 24 days, and damaged electrical systems must be replaced every 17 days. Keywords: Reliability Centered Maintenance, Machine Maintenance Planning.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri
Depositing User: Kaprodi S1 Teknik Industri UTY
Date Deposited: 01 Nov 2024 03:15
Last Modified: 01 Nov 2024 03:15
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/16638

Actions (login required)

View Item View Item