Widoseno, Bintang and Yuamita, Ferida (2024) ANALISIS POSTUR KERJA PADA KARYAWAN BENGKEL LAS THE BROTHER DENGAN METODE WORKPLACE ERGONOMIC RISK ASSESSMENT (WERA). Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
Text
5190611030 Bintang Widoseno-ABSTRAK.pdf Download (209kB) |
Abstract
Abstrak Bengkel Las The Brother merupakan usaha yang bergerak di bidang bengkel las dan rekayasa teknik. Untuk memenuhi kebutuhan pembuatan pagar,kanopi,dan neon box. Proses produksi di Bengkel Las The Brother dimulai dengan penyiapan raw material, dilanjutkan dengan pemotongan atau pemolaan raw material dengan ukuran yang sudah di sesuaikan, lalu dilakukan pengelasan pada komponen-komponen raw material yang akan disatukan, setelah itu dilakukan penghalusan pada bagian-bagian tertentu serta pengecatan produk, dan produk siap dipasarkan. Berdasarkan hasil dari survey pendahuluan di Bengkel Las The Brother dengan menggunakan metode WERA, didapatkan permasalahan postur kerja pada setiap divisi. Proses identifikasi level pekerjaan menggunakan metode WERA terhadap 9 kategori yaitu, bahu, pergelangan tangan, punggung, kaki, leher, kekuatan, getaran, kontak stres dan lamanya pekerjaan. Didapat score tertinggi 44 pada divisi pemolaan raw material, score kedua 38 pada divisi pengelasan raw material, dan skor terendah 32 pada divisi penyiapan raw material. Hal tersebut menunjukkan rentang score 32 sampai dengan 44 yang berarti seluruh divisi pekerjaan memiliki tingkat risiko medium sehingga dibutuhkan investigasi lebih lanjut dan perbaikan pada sistem kerja. Kata Kunci: Workplace Ergonomic Risk Assesment, postur kerja, Bahan Baku ABSTRACT The Brother Welding Workshop is a company that specializes in welding workshops and technical engineering. Its main focus is on producing fences, canopies, and neon boxes. The production process at The Brother Welding Workshop starts with preparing the raw materials, followed by cutting or shaping them to the desired size. Then, the components are welded together, and certain parts are smoothed and painted before the final product is ready for the market. After conducting a preliminary survey using the WERA method, it was found that there are work posture issues in each division at The Brother Welding Workshop. The WERA method was used to identify job levels in nine categories, including shoulders, wrists, back, legs, neck, strength, vibration, contact stress, and length of work. The highest score, 44, was recorded in the raw material shaping division, followed by a score of 38 in the raw material welding division. The lowest score, 32, was observed in the raw material preparation division. This indicates a score range of 32 to 44, suggesting that all divisions have a medium level of risk. Therefore, further investigation and improvements to the work system are necessary. Keywords: Workplace Ergonomic Risk Assessment, work posture, Raw Materials
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Industri UTY |
Date Deposited: | 01 Nov 2024 08:30 |
Last Modified: | 01 Nov 2024 08:30 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/16644 |
Actions (login required)
View Item |