Pangastuti, Azizah Sundari and Suseno, Suseno (2024) PENGOPTIMALAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU UTAMA UNTUK MENGATASI TANTANGAN INDUSTRI MENGGUNAKAN METODE JUST IN TIME DAN SILVER MEAL HEURISTIC PADA PT. INDONESIA PLAFON SEMESTA. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
Text
5200611103 Azizah Sundari Pangastuti-ABSTRAK.pdf Download (209kB) |
Abstract
ABSTRAK Permasalahan persediaan yang masih terjadi pada PT. Indonesia Plafon Semesta yaitu menumpuknya bahan baku resin dan kalsium yang mengakibatkan kerugian cukup besar. PT. Indofon mulai mengalami penumpukan bahan baku resin pada bulan Agustus sebesar 16.100Kg dan untuk kalsium sebesar 15.200Kg sehingga tiap bulannya makin melonjak sampai puncaknya pada bulan oktober yaitu penumpukan diangka 23.500Kg resin, dan 23.200Kg kalsium. Penggunaan metode yang tepat untuk permasalahan pengendalian persediaan yaitu Just In Time yaitu strategi manajemen yang digunakan untuk mengoptimalkan proses produksi dan pengiriman produk dengan cara membeli dan memproduksi hanya ketika dibutuhkan dan pada waktu yang tepat. Silver Meal Heuristic, pendekatan heuristik yang digunakan dalam pengendalian persediaan untuk menentukan ukuran lot yang optimal. Kuantitas pemesanan bahan baku menggunakan JIT relatif lebih banyak dibanding dengan silver meal tetapi dengan JIT supplier hanya perlu mengirim 4-5kali artinya perusahaan dapat menghemat pengeluaran biaya. Kuantitas dan frekuensi yang didapatkan dari pengolahan data menggunakan silver meal lebih optimal. Tetapi, biaya persediaan bahan baku yang dikeluarkan lumayan besar. Untuk penurunan biaya yang efisiensi dengan menerapkan kebijakan dalam melakukan pembelian dengan Just In Time (JIT) dan diharapkan dapat menghemat biaya persediaan bahan baku. Agar penghematan biaya tersebut dapat dialokasikan oleh perusahaan pada biaya lain-lain. Kata Kunci: Pengendalian, Bahan baku, Just In Time , Silver Meal Heuristic ABSTRACT The ongoing inventory issue at PT. Indonesia Plafon Semesta is that they piles raw resin and calcium materials, which leads to significant losses. PT. Indofon started accumulating 16,100 kg of raw resin resin materials and 15,200 kg of calcium in August. This amount increases each month until it peaks in October, with a total accumulation of 23,500Kg of resin and 23,200Kg of calcium. Just In time is the appropriate method to use for inventory control problems. It is a management strategy that aims to optimize production and product delivery by purchasing and producing only when necessary and at the appropriate time. The Silver Meal Heuristic is an approach used in inventory control to calculate the optimal lot size. The number of raw material orders under JIT is higher compared to silver meal, but with JIT, the supplier only needs to deliver 4-5 times, resulting in cost savings for the company. The quantity and frequency derived from data processing under the silver meal heuristic are more efficient. Nevertheless, the inventory cost of raw materials is substantial. By implementing a purchasing policy with Just In Time (JIT) to reduce costs effectively, the company can allocate the saved costs to other expenses. Keywords: Control, Raw materials, Just In Time, Silver Meal Heuristic
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Industri UTY |
Date Deposited: | 06 Dec 2024 02:46 |
Last Modified: | 06 Dec 2024 02:46 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/17130 |
Actions (login required)
View Item |