Syaputra, Wahyu and Al Faritsy, Ari Zaqi (2024) ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PADA PRODUK KEMEJA DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA STUDI KASUS CV. BRILL GARMENT. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
Text
5200611118 Wahyu Syaputra-ABSTRAK.pdf Download (142kB) |
Abstract
ABSTRAK CV. Brill Garment merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang garmen. Salah satu permasalahan yang ada pada proses produksi yaitu masih terdapat produk cacat jahitan tidak sempurna sebesar 41%, aksesoris tidak lengkap sebesar 26%, kain kotor sebesar 19%, dan kain berlubang sebesar 14% yang masih dialami oleh perusahaan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengendalian kualitas produk kemeja pada CV. Brill Garment serta mencari penyebab kecacatan produk kemeja pada perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah Six Sigma dengan menggunakan pendekatan DMAIC dan juga metode perbaikan menggunakan metode 5W+1H. Beberapa tools yang digunakan meliputi critical to quality (CTQ), diagram pareto, fishbone diagram, peta kendali, dan failure mode and effect analysis (FMEA). Hasil analisis nilai DPMO tertinggi yang diperoleh sebesar 21.575,98 dan nilai sigma terendah yang diperoleh sebesar 3,52. Berdasarkan persentase jenis cacat yang diperoleh, jenis cacat yang memiliki jumlah cacat tertinggi adalah jahitan tidak sempurna. Penyebab cacat jahitan tidak sempurna disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya tidak teliti dengan RPN sebesar 60, pengaturan mesin berubah sebesar 98, maintenance tidak efektif sebesar 108, supplier tidak konsisten dalam mengirim benang sebesar 90, kesalahan pemasangan komponen benang dan jarum sebesar 105, kesalahan metode menjahit sebesar 100, tidak ada SOP sebesar 196, pencahayaan tidak sesuai sebesar 75, kondisi peralatan berantakan sebesar 32, dan suhu ruangan terlalu panas sebesar 24. Faktor yang memiliki nilai RPN tertinggi adalah tidak adanya standard operasional prosedure (SOP) sehingga perlu dilakukan pembuatan SOP secara tertulis untuk mengurangi produk kemeja yang cacat. Kata Kunci: Pengendalian Kualitas, Six Sigma, DMAIC, FMEA ABSTRACT CV. Brill Garment is a company that operates within the garment industry. The production process still faces several issues, with 41% of imperfect sewing defective products, 26% of incomplete accessories, 19% of dirty fabrics, and 14% of perforated fabrics. This study was carried out to analyze the quality control of CV shirt products. Brill Garment is tasked with identifying the causes of defects in the company's shirt products. The analysis method being utilized is Six Sigma with the DMAIC approach, and the improvement method uses the 5W + 1H method. Several tools are used, including critical to quality (CTQ), Pareto diagrams, fishbone diagrams, control charts, and failure mode and effect analysis (FMEA). The analysis found a highest DPMO value of 21,575.98 and a lowest sigma value of 3.52. The distribution of defect types shows that imperfect sewing is the most common defect. This issue can be attributed to various factors such as lack of attention with an 60 RPN, 98 machine setting changes, 108 inadequate maintenance, 90 inconsistent thread supply from suppliers, 105 improper installation of thread and needle components, 100 incorrect sewing techniques, 196 absence of SOP, 75 insufficient lighting, 32 disorganized equipment conditions, and 24 room temperature. Among these factors, the lack of a standard operating procedure (SOP) has the highest RPN value, highlighting the need for a written SOP to minimize the production of defective shirts. Keywords: Quality Control, Six Sigma, DMAIC, FMEA
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Industri UTY |
Date Deposited: | 10 Dec 2024 02:52 |
Last Modified: | 10 Dec 2024 02:52 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/17192 |
Actions (login required)
View Item |