ANALISIS EFEKTIVITAS MESIN GILING MENGGUNAKAN METODE TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE DAN TOTAL PRODUCTION RATIO Studi Kasus pada PT Kebon Agung PG Trangkil

Mohammad, Arifin and Andung, Jati Nugroho (2019) ANALISIS EFEKTIVITAS MESIN GILING MENGGUNAKAN METODE TOTAL PRODUCTIVE MAINTENANCE DAN TOTAL PRODUCTION RATIO Studi Kasus pada PT Kebon Agung PG Trangkil. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
5140611054 M. ARIFIN.pdf

Download (205kB) | Preview

Abstract

PT Kebon Agung PG Trangkil merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri pembuatan gula pasir. Pada penelitian ini terdapat suatu masalah terkait kerusakan pada mesin giling yaitu Cune Cutter, Unigrator dan Cane mill pada stasiun gilingan yang menyebabkan Breakdown Time yang berlebihan dengan nilai breakdown time terendah sebesar 2,750 jam dengan masa giling 8,7 hari selama 15 hari pada periode 4, dan breakdown time tertinggi sebesar 84,667 jam dengan masa giling 11,0 hari selama 15 hari pada periode 3. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan produktivitas mesin giling pada stasiun gilingan dan mengetahui faktor utama penyebab kegagalan mesin giling dengan metode Total Productive Maintenance dan Total Production Ratio. Total Productive Maintenance merupakan proses mengoptimalkan efektivitas dari peralatan atau material pendukung kegiatan kerja, tetapi juga memperhatikan bagaimana meningkatkan produktivitas dari para pekerja atau operator yang nantinya akan memegang kendali pada peralatan dan material dan Total Production Ratio merupakan suatu rasio yang menggambarkan tingkat keefektifan pengunaan peralatan dilihat dari kemampuan suatu mesin atau peralatan untuk menghasilkan produk yang sesuai permintaan. Dari hasil penelitian diperoleh pengolahan Overal Equipment Effectiveness (OEE) di PT Kebon Agung PG Trangkil selama periode 1 sampai periode 9 tahun 2018 belum memenuhi standar Japan Institute of Plan Maintenance (JIPM), dikarenakan nilai rata rata OEE tergolong rendah yaitu 67,101 % dan standar nilai OEE untuk perusahaan kelas dunia idealnya adalah > 85 untuk faktor utama yang paling berpengaruh terhadap menurunya efektivitas mesin giling yaitu Reduced Speed Losses dengan time loss sebesar 1903,74 Jam dan 52,49 %. Dan tingkat produktivitas mesin giling sudah memenuhi standar yaitu sebesar 93.827 % sedangkan standar Japan Institute of Plan Maintenance (JIPM) adalah >85%. Kata kunci : Total Productive Maintenance, Overall Equipment Effectiveness, Six Big Losses, Total Production Ratio

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri
Depositing User: Kaprodi S1 Teknik Industri UTY
Date Deposited: 29 Jun 2019 03:24
Last Modified: 29 Jun 2019 03:24
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/2862

Actions (login required)

View Item View Item