Abdurrahman, Sarif and Suparno, - (2019) PERANCANGAN HOTEL RESORT DI KAWASAN GRONGGONG KABUPATEN CIREBON. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK DAFPUS-5150911101-SARIF ABDURRAHMAN.pdf Download (223kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Perancangan hotel resort merupakan wahana atau wadah yang diharapkan mampu mengakomodir kegiatan industri wisata baik secara lokal, nasional, maupun internasional serta meningkatkan kualitas pengembangan dan penataan kawasan kota. Dalam perancangan hotel resort di Kota Cirebon menggunakan pendekatan Arsitektur Tropis yang bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan elemen dan material alam yang bertujuan untuk meningkatkan kadar oksigen di kota Cirebon serta mengintegrasikannya dengan simpul-simpul wisata seperti; Bukit Gronggong, Ade irma, masjid merah kota cirebon khususnya bagi para wisatawan dalam pengalamannya berwisata di Kota Cirebon. Kabupaten Cirebon merupakan kota penghubung antara dua kota yang memiliki tempat wisata yang luas antara (Kuningan – Cirebon – Majalengka) sehingga Cirebon merupakan fasilitator akomodasi dari dua kota tersebut, jenis akomodasi berupa penginapan dan sarana rekreasi, selain itu juga Cirebon sebagai tempat budaya yang sangat kaya sehingga pengunjung selain berlibur bisa sambil belajar akan budaya Cirebon dan sekitar nya Cirebon sendiri menjadi tempat keratin, di mana terdapat makam sunan Gunung Jati dan Sunan Kalijaga. Untuk mengoakomodasi meningkatnya jumlah wisatawan, maka perlu di sediakan hotel resort yang berfungsi sebagai tempat penginapan dan rekreasi serta memfasilitasi kebutuhan wisata alam. Dengan mengadopsi konsep Arsitektur tropis, hotel resort ini di harapkan dapat memberikan kenyamanan yang optimal kepada pengunjung. Kata kunci: Hotel Resort, Arsitektur tropis, Cirebon ABSTRACT Resort hotel is a space which is expected to accommodate local, national and international tourism industrial activities, as well as increasing the quality of development and urban spatial planning. Resort hotel design in Cirebon used Tropical Architecture approach to optimize the usage of natural elements and materials to increase the oxygen level in Cirebon, as well as integrating them with tourist destinations such as: Gronggong Hill, Ade Irma, Cirebon Red Mosque, especially for the tourists visiting Cirebon. Cirebon Regency connects two cities which have many tourist attractions (Kuningan – Cirebon – Majalengka) so Cirebon facilitates accommodations from both cities. The types of accommodation are lodging and recreational facilities. Cirebon is also a very rich cultural attraction, so that visitors can learn the cultures of Cirebon and the surrounding areas while on vacation. Cirebon also has a palace and the tombs Sunan Gunung Jati and Sunan Kalijaga. To accommodate increasing number of tourists, there should be a resort hotel which serves as a lodging and recreational facility, as well as facilitating natural tourism needs. By adopting Tropical architectural concept, the resort hotel is expected to provide optimal comfort for the visitors. Keywords: Resort Hotel, Tropical Architecture, Cirebon
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur |
Depositing User: | Kaprodi S1 Arsitektur UTY |
Date Deposited: | 07 Nov 2019 02:24 |
Last Modified: | 07 Nov 2019 02:24 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/4255 |
Actions (login required)
View Item |