Dadan, Cecep and Wirasmoyo, Wiliarto (2020) PENERAPAN METODE HYBRID PADA PERANCANGAN EDUECOTOURISM CENTER DI KECAMATAN PAJANGAN, KABUPATEN BANTUL. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
|
Text
45. 5160911002-CECEP DADAN.pdf Download (28kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Kota Bandung adalah Ibukota dari Jawa barat yang kaya akan destinasi wisata yang terkenal dengan sebutan Paris van java ini terbukti mampu menarik minat wisatawan. Presentasi pengunjung di Kota Bandung mengalami peningkatan yang cukup signifikan setiap tahun menjadikan Jalan Merdeka sendiri sebagai pusat Kota Bandung akan terkena dampaknya yang mengharuskan adanya perubahan dalam prinsip pembangunan Kota Metropolitan Kota Bandung. Hal inilah yang menjadi Dasar Perancangan Stasiun LRT pada kawasan TOD (Transit Oriented Development di Kota Bandung. Beberapa rumusan Masalah, yang terdiri dari Permasalahan umum ke Permasalahan khusus. Dari penjelasan rumusan masalah kemudian di jawab pada tujuan (Permasalahan umum) dan sasaran (Permasalahan khusus) dapat diselesaikan dengan pendekatan Arsitektur Transit Oriented Development (TOD), kemudian akan muncul sebuah konsep bangunan atau desain BANDUNG INTERCHANGE STATION. Desain yang bertujuan mengembangkan pusat bisnis dengan mencakup delapan prinsip Transit Oriented Development agar di setiap pembangunan di masa yang akan datang tetap terjaga dari Permasalahan kota Metropolitan dapat di simpulkan suatu sistem perubahan pusat kota bisnis dapat terjaga dan terkontrol akan tetapi tidak akan terselesaikan jika delapan unsur prinsip Transit Oriented Development tidak di maksimalkan secara Menyeluruh+ Kata kunci: Transportasi, Penghubung, TOD ABSTRACT The city of Bandung is the capital of West Java, which is rich in tourist destinations known as Paris van Java, which has proven to be able to attract tourists. The percentage of visitors in Bandung has increased significantly every year. Jalan Merdeka as the center of Bandung City will be affected and there needs to be a change in the principles of building the Metropolitan City of Bandung. This is the basis for the Design of LRT Stations in the TOD (Transit Oriented Development) area in Bandung City. Some of the formulations of the problem consist of general problems to specific problems. From the explanation of the problem formulation, the objectives (general problems) and targets (special problems) can be answered completed with the Transit Oriented Development (TOD) architectural approach, then a building concept or design will appear BANDUNG INTERCHANGE STATION. The design aims to develop a business center by covering the eight principles of Transit Oriented Development so that in any future development it is avoided from Metropolitan city problems. It can be concluded that a system of changes in the city center business can be maintained and controlled but will not be resolved if the eight elements of the principle Transit Oriented Development is not maximized as a whole. Keywords: Transportation, Liaison, TOD
| Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
|---|---|
| Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
| Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur |
| Depositing User: | Kaprodi S1 Arsitektur UTY |
| Date Deposited: | 23 Sep 2020 06:38 |
| Last Modified: | 23 Sep 2020 06:38 |
| URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5175 |
Actions (login required)
 |
View Item |
