KAJIAN KEBUTUHAN RUANG PUBLIK YANG RAMAH TERHADAP LANJUT USIA (LANSIA) DI KOTA YOGYAKARTA Studi Kasus Kecamatan Umbulharjo

Syafrul Auli, Dirofrin and Trimarstuti, Jeki (2020) KAJIAN KEBUTUHAN RUANG PUBLIK YANG RAMAH TERHADAP LANJUT USIA (LANSIA) DI KOTA YOGYAKARTA Studi Kasus Kecamatan Umbulharjo. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
5161511052 Dirofrin Syafrul Auli.pdf

Download (415kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Populasi dunia saat ini sedang berada pada era penduduk tua dengan jumlah melebihi 7% populasi. Hal tersebut sejalan dengan Indonesia yang memiliki penduduk lansia sebesar 9,27% dan sebagian besar tinggal di daerah perkotaan. Kota Yogyakarta sendiri memikiki jumlah penduduk lansia terbesar di Indonesia dengan prosentase sebesar 12,88%. Banyak hal yang telah dilakukan pemerintah dalam melindungi hak lansia dengan membuat beberapa kebijakan yang salah satunya mengarah pada kebijakan untuk mengupayakan ruang publik yang layak atau ramah lansia. Kecamatan Umbulharjo merupakan salah satu kecamatan yang berada di Kota Yogyakarta dan merupakan kecamatan dengan penyumbang jumlah penduduk lansia terbesar yakni sebesar 15% dari seluruh kecamatan di Kota Yogyakarta. Hal tersebut menjadi alasan dipilihnya Kecamatan Umbulharjo sebagai lokasi penelitian. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui seberapa besar tingkat kebutuhan lansia di Kecamatan Umbulharjo terhadap ruang publik yang ramah lansia dengan menggunakan metode kuantitatif melalui observasi lapangan dan kuesioner yang ditujukan pada para responden lansia terhadap kondisi ruang publik. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis skala likert dan overlay. Analisis skala likert digunakan untuk mengetahui tingkat kebutuhan ruang publik yang dinilai melalui indikator yang sudah ditentukan, sedangkan analisis overlay digunakan untuk melihat perspektif antara tingkat kebutuhan dengan keterjangkauan yang dipengaruhi oleh jarak pelayanan ruang publik. Hasil analisis likert menunjukkan bahwa tingkat kebutuhan sangat dipengaruhi oleh ketersediaan fasilitas pendukung serta ketersediaan ruang publik itu sendiri, sedangkan hasil overlay menunjukkan bahwa jarak pelayanan ruang publik terhadap lansia sangat mempengaruhi tingkat kebutuhan dan begitu pula dengan ketersediaan ruang publik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ruang publik yang dibutuhkan oleh penduduk lansia adalah ruang publik yang mampu memenuhi kebutuhan secara jarak atau keterjangkauan dan ketersediaan fasilitas pendukung untuk menciptakan rasa keamanan dan kenyamanan dalam mengakses dan menggunakan ruang publik. Dengan demikian diharapkan mampu meningkatkan kesadaran pemerintah dan masyarakat dalam hal pentingnya memenuhi hak para lansia untuk meningkatkan usia harapan hidup. Kata Kunci: Kecamatan Umbulharjo, Lansia, Ruang Publik ABSTRACT The world population is currently in the era of the elderly population with a number exceeding 7% of the population. This is in line with Indonesia, which has an elderly population of 9.27% and most of them live in urban areas. Yogyakarta City itself has the largest number of elderly people in Indonesia with a percentage of 12.88%. Many things have been done by the government in protecting the rights of the elderly by making several policies, one of which leads to policies in seeking adequate or elderly friendly public spaces. Umbulharjo Subdistrict is one of the sub-districts in Yogyakarta City and a district with the largest number of contributor to the elderly population, which is 15% of all districts in Yogyakarta City. This is the reason for choosing Umbulharjo District as the research location. The purpose of this study was to determine how much the need for the elderly in Umbulharjo District for elderly friendly public spaces using quantitative methods, through field observations and questionnaires, aimed at elderly respondents regarding the conditions of public space. The analysis technique used is the Likert scale and overlay analysis. Likert scale analysis is used to determine the need level for public space which is assessed through predetermined indicators, while overlay analysis is used to see the perspective between the need level and affordability, which is influenced by the distance of public space services. The result of Likert analysis shows that the need level is strongly influenced by the supporting facilities and public space availability itself, while the overlay result shows that the distance of public space services to the elderly greatly affects to the need level and so does the public space availability. The conclusion of this study is that the public space needed by elderly is a public space that is able to meet needs in a distance or affordability and the supporting facilities availability to create security and comfort senses in accessing and using public spaces. Thus, it is hoped that it will be able to increase the awareness of the government and society regarding to the importance of fulfilling the elderly rights for increasing life expectancy. Keywords: Umbulharjo District, Elderly, Public Space

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: Kaprodi S1 PWK UTY
Date Deposited: 28 Sep 2020 02:34
Last Modified: 28 Sep 2020 02:34
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5336

Actions (login required)

View Item View Item