PENERAPAN ARSITEKTUR EKSPRESIONISME PADA BANGUNAN INTERNATIONAL CONCERT HALL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Yoja, Chandha Innova Yuntris and Wirasmoyo, Wiliarto (2020) PENERAPAN ARSITEKTUR EKSPRESIONISME PADA BANGUNAN INTERNATIONAL CONCERT HALL DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
73. 5160911112-CHANDHA INNOVA YUNTRIS YOJA.pdf

Download (559kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Menteri ASEAN menobatkan kota Yogyakarta sebagai kota Kebudayaan (ASEAN City of Culture) setelah menggantikan Brunei Darussalam. Kota Yogyakarta dinobatkan sebagai kota budaya karena banyak menyelenggarakan festival seni dan budaya. Pemerintah mencatatat, sebanyak lebih dari seratus festival diselenggarakan dalam kurun waktu satu tahun. Ditetapkannya kota Yogyakarta sebagai ASEAN City of Culture mengharuskan kota ini memprioritaskan prinsip seni dan budaya. Upayanya adalah dengan meningkatkan kualitas khususnya disektor pariwisata dengan mengedepankan fasilitas infrastruktur yang berkaitan dengan wisatawan. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode pengumupulan data yang dibagi menjadi dua jenis yakni pengumpulan data primer dan sekunder. Hasil dari penelitian ini adalah elemen utama arsitektur ekspresionisme mampu diterapkan dalam perancangan international concert hall yang mewadahi para seniman, penikmat seninya dan juga imbal balik yang positif masyarakat yang berkontribusi di dalamnya. Kata-kunci : kota budaya ASEAN, gedung konser internasional, seniman ABSTRACT The ASEAN Minister named the city of Yogyakarta as the City of Culture (ASEAN City of Culture) after replacing Brunei Darussalam. Yogyakarta City has been named as a city of culture because it holds many arts and cultural festivals. The government noted that there were more than one hundred festivals held in a period of one year. The establishment of the city of Yogyakarta as the ASEAN City of Culture requires this city to prioritize the principles of art and culture. The effort is to improve quality, especially in the tourism sector by prioritizing infrastructure facilities related to tourists. The method used in this research is the data collection method which is divided into two types, namely primary and secondary data collection. The result of this research is that the main elements of expressionism architecture can be applied in the design of an international concert hall that accommodates artists, art connoisseurs as well as positive feedback from the people who contribute to it. Keywords: ASEAN cultural city, international concert hall, artists

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur
Depositing User: Kaprodi S1 Arsitektur UTY
Date Deposited: 28 Sep 2020 08:25
Last Modified: 28 Sep 2020 08:25
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5360

Actions (login required)

View Item View Item