PERANCANGAN TERMINAL PELABUHAN BARANG DAN PENUMPANG TELUK SEGINTUNG SERUYAN KALIMANTAN TENGAH

Namirah, Adibah and Mulyandari, Hestin (2020) PERANCANGAN TERMINAL PELABUHAN BARANG DAN PENUMPANG TELUK SEGINTUNG SERUYAN KALIMANTAN TENGAH. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
95. 5160911197-ADIBAH NAMIRAH.pdf

Download (133kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Perkembangan Industri di Kabupaten Seruyan yang terus ditingkatkan dengan adanya Kawasan Industri Seruyan yang merupakan kawasan terintegrasi pertama di Provinsi Kalimantan Tengah yan ditargetkan dapat menyerap potensi investasi dan tenaga kerja. Disamping pembenahan jaringan transportasi darat, Seruyan bertekad memanfaatkan potensi sungai dan pantai sebagai outlet jalur transportasi laut. Pengelolaan jalur perhubungan laut dinilai akan lebih menunjang secara langsung bagi perkembangan sektor perdagangan dan jasa, melalui distribusi barang antar pulau (nasional). Tujuan perancangan ialah Menciptakan Terminal Pelabuhan Teluk Segintung Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah dengan kegiatan dan kebutuhan ruang serta dikemas secara inspiratif berdesain sesuai dengan kaidah Waterfront . Metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif, dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari kegiatan survei lapangan dan mengidentifikasi kondisi eksisting di kawasan objek rancangan, selain itu menggunakan studi literatur yang dapat di jadikan sebagai standar dalam perancangan Pelabuhan. Lokasi ini terletak di dalam Teluk Segintung. Mulu Teluk terbuka ke arah selatan, ke arah Laut Jawa. Secara geografis posisi pelabuhan berada pada koordinat 03° 20’ 01,3’ LS dan 112° 22’ 45,6 BT. Konsep Waterfront City itu sendiri ialah berarti proses pembangunan yang memiliki kontak visual dan fisik dengan air, pengembangan wilayah perkotaan yang secara fisik alamnya berada dekat dengan air dimana bentuk pengembangan pembangunan wajah kota berorientasi ke perairan baik itu dengan pemilihan struktur dan material yang disesuaikan dengan kondisi geografis perairan maupun penataan zonasi serta sirkulasi pada terminal penumpang dan terminal barang. Kata kunci: Seruyan, Segintung, Terminal Pelabuhan, Waterfront. ABSTRACT The growth of industry in Seruyan Regency is encouraged by Seruyan Industrial Area, which is the first integrated area in Central Kalimantan, which is expected to draw potential investment and labor. Beside improving land transportation network, Seruyan is determined to use rivers and coasts as outlets for sea transportation. Sea transportation route management is considered more directly beneficial to trade and services through distribution of goods between islands (national). The purpose of designing was creating Segintung Bay Port of Seruyan Regency, Central Kalimantan with activities and space requirements in inspirational design following Waterfront principle. The method was descriptive research method performed by collecting data from field survey and identifying existing condition in the design area. It also studied literature to be used as standard in designing the Port. The location is in Segintung Bay. The bay is open to the south to the Java Sea. Geographically, the coordinate of the port is 03° 20’ 01.3’ S and 112° 22’ 45.6 E. The Waterfront City means the construction process has visual and physical contacts with water, urban development which is physically close to water in which the urban development is oriented to waters by selecting structures and materials suitable for the geographic condition of the waters or zonation, as well as circulation in the passenger and goods ports. Keywords: Seruyan, Segintung, Port, Waterfront.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur
Depositing User: Kaprodi S1 Arsitektur UTY
Date Deposited: 28 Sep 2020 08:27
Last Modified: 28 Sep 2020 08:27
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5396

Actions (login required)

View Item View Item