Wicaksana, Aditya Ahmad and Nurhidayatullah, Eka Faisal (2020) PENGARUH PENGGUNAAN BATU DOLOMIT SEBAGAI PENGGANTI AGREGAT KASAR DAN PENAMBAHAN LIMBAH SERBUK BESI DENGAN PERSENTASE 1%;2%;3% TERHADAP KUAT TEKAN DAN MODULUS ELASTISITAS BETON THE EFFECT OF USE OF DOLOMITE STONE AS A REPLACEMENT OF CRUDE AGGREGATE AND ADDITION OF IRON POWDER WASTE WITH A PERCENTAGE OF 1%, 2%; 3% ON COMPRESSIVE STRENGTH AND ELASTICITY MODULUS OF CONCRETE. Tugas Akhir thesis, University Technology Yogyakarta.
|
Text
5150811215_Aditya Ahmad Wicaksana.pdf Download (17kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Perkembangan rekayasa pada teknologi struktur di bidang kontruksi, dalam hal ini beton banyak digunakan untuk pekerjaan bangunan Gedung, jalan, bendungan, jembatan dan lain-lain. Salah satu bahan yang dipilih adalah beton sebagai struktur bangunan. Dalam inovasi dari beton akan mengganti agregat kasar dengan batu dolomit dan serbuk besi.Penelitian ini mencoba inovasi dengan menggunakan limbah serbuk besi dan batu dolomit untuk bahan pembuatan beton. Batu dolomit dipilih karena mencoba inovasi sedangakan limbah serbuk besi untuk memanfaatkan limbah dan mengurangi pencemaran. Persentase dalam penggunaan yaitu 100% batu dolomoit sebagai pengganti agregat kasar, untuk penambahan serbuk besi dengan persentase 1%;2%;3% sebagai bahan tambah pada beton dengan menggunakan metode SNI 2847-2013 pada perencanaan mix design, dengan tetap menggati agregat kasar dengan beton dolomit persentase 100%. Kemudian perawatan beron dilakukan dengan cara merendam benda uji 28 hari di dalam bak perendaman menggunakan metode SNI 03-1974-1990 dan pengujian modulus elastisitas dengan menggunakan metode ASTM C469-94. Penambahan bertujuan untuk mengetahui nilai kuat tekan pada beton dan modulus elastisitas pada beton. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil meliputi: Kuat tekan maksimal yang didapat pada beton batu dolomit 100% sebesar 13,016 MPa, untuk beton dengan penambahan limbah serbuk besi dengan persentase 1%; 2% dan 3% dari volume silinder benda uji mendapat nilai kuat tekan sebesar 14,22 MPa, 14,72 MPa dan 14,92 MPa. Modulus elastisitas yang didapat pada beton batu dolomit 100% sebesar 6865,766 MPa dengan metode ASTM dan 16929,421 MPa dengan metode SNI, untuk beton dengan penambahan limbah serbuk besi dengan persentase 4%; 5% dan 6% dari volume silinder benda uji mendapat nilai modulus elastisitas sebesar 7023,024 MPa, 7205,201 MPa, 7062,155 MPa dengan metode ASTM dan 17725,216 MPa, 18039,399 MPa, 18153,906 MPa dengan metode SNI. Batu dolomit tidak direkomendasikan sebagai bahan campuran beton sedangkan serbuk besi direkomendasikan karena mengalami peningkatan. Kata Kunci : Serbuk besi, Batu Dolomit, Kuat Tekan, Modulus Elastisitas ABSTRACT The development of engineering in structural technology in the field of concrete construction is widely used for building works, roads, dams, bridges and others. One material chosen is concrete as a building structure. In the innovation of concrete, it will replace coarse aggregate with dolomite stone and iron powder. This research tries to innovate by using iron powder waste and dolomite stone for concrete making material. Dolomite stone was chosen because it tried to innovate while iron powder waste to utilize waste and reduce pollution The percentage in use is 100% dolomite stone as a substitute for coarse aggregate, for the addition of iron powder with a percentage of 1%; 2%; 3% as an additive to concrete using the SNI 2847-2013 method in mix design planning, while still replacing coarse aggregate with dolomite concrete percentage of 100%. Then the concrete treatment is carried out by immersing the specimens 28 days in the soaking tub using SNI 03-1974-1990 and testing the modulus of elasticity using the ASTM C469-94 method. The addition is intended to determine the compressive strength and modulus of elasticity of concrete Based on research that has been done, the results include: Maximum compressive strength obtained in 100% dolomite stone concrete is 13,016 MPa, for concrete with the addition of iron powder waste with a percentage of 1%; 2% and 3% of the cylindrical volume of the specimens received compressive strength values of 14.22 MPa, 14.72 MPa and 14.92 MPa. The modulus of elasticity obtained in 100% dolomite stone concrete was 6865,766 MPa with the ASTM method and 16929,421 MPa with the SNI method. For concrete with the addition of iron powder waste with a percentage of 4%; 5% and 6% of the cylindrical volume of the specimens received modulus of elasticity of 7023,024 MPa, 7205,201 MPa, 7062,155 MPa with ASTM method and 17725,216 MPa, 18039,399 MPa, 18153,906 MPa with SNI method. Dolomite is not recommended as a concrete mixture while iron powder is recommended because it because it can increase the compressive strength and modulus of elasticity. Keywords: Iron Powder, Dolomite Stone, Compressive Strength, Modulus of Elasticity
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Sipil UTY |
Date Deposited: | 14 Oct 2020 08:41 |
Last Modified: | 14 Oct 2020 08:41 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5859 |
Actions (login required)
View Item |