ARSITEKTUR EKOLOGI SEBAGAI PENDEKATAN DALAM PERANCANGAN WATERFRONT PARK TALISE DI KOTA PALU

Fahrani, Dhianisa and Setyowati, Marcelina Dwi (2025) ARSITEKTUR EKOLOGI SEBAGAI PENDEKATAN DALAM PERANCANGAN WATERFRONT PARK TALISE DI KOTA PALU. Tugas Akhir thesis, Universitas Teknologi Yogyakarta.

Other ABBE62~1.PDF Download (418kB)

Abstract

Kota Palu merupakan ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah yang tercatat sebagai daerah rawan gempa dengan aktivitas tektonik tinggi karena berada di pertemuan tiga lempeng utama dunia. Sejak tahun 1927, gempa dan tsunami telah berulang kali terjadi, puncaknya pada tahun 2018 menelan lebih dari 3.000 korban jiwa. Tingginya jumlah korban jiwa dari tahun ke tahun menunjukkan minimnya pengetahuan masyarakat Kota Palu terkait mitigasi dasar bencana. Sebagian besar pelaku ekonomi yang telah lama berjualan di area Teluk Palu juga enggan pindah, meskipun wilayah tersebut telah ditetapkan sebagai zona merah. Hal ini disebabkan oleh peran Teluk Palu sebagai destinasi wisata unggulan dan pusat aktivitas ekonomi masyarakat, baik untuk rekreasi maupun sekadar menikmati panorama. Oleh karena itu, pemerintah Kota Palu berencana membangun Waterfront Park Talise untuk memperingati bencana alam yang terjadi sekaligus mengembalikan destinasi wisata serta perekonomian masyarakat sekitar yang terdampak pada tahun 2018. Dalam desain Waterfront Park ini terdapat Monumen Tsunami, sebagaimana tercantum dalam RPJMD Kota Palu tahun 2021-2026, bertujuan untuk memperingati tragedi gempa dan tsunami, sebagai upaya memulihkan sektor wisata dan ekonomi, dan untuk mengurangi permasalahan lingkungan yang terjadi. Metode pengumpulan data melalui studi literatur, wawancara dan observasi, kemudian data tersebut dianalisis untuk mendapatkan arahan desain yang sesuai. Waterfront Park ini dirancang dengan pendekatan Arsitektur Ekologi, sebagai respon terhadap permasalahan pemanasan global yang terjadi di pesisir Teluk Palu, menyebabkan naiknya permukaan air laut yang dapat mengancam kawasan pesisir di sekitarnya. Prinsip yang diterapkan meliputi efisiensi energi, penggunaan material lokal, respons terhadap iklim, serta pengelolaan air dan limbah. Palu is the capital of Central Sulawesi Province, recognized as an earthquake-prone area with significant tectonic activity due to its location at the confluence of three major world plates. Since 1927, earthquakes and tsunamis have frequently occurred, peaking in 2018 when they claimed over 3,000 lives. The high number of casualties each year underscores the lack of awareness among the residents of Palu City regarding basic disaster mitigation. Many economic operators who have long been trading in the Palu Bay area are reluctant to relocate, despite the area being designated as a red zone. This hesitation arises from the role that Palu Bay plays as a premier tourist destination and a hub of economic activity, both for recreation and for simply enjoying the picturesque views. Consequently, the government of Palu City intends to establish Waterfront Park Talise to commemorate the natural disaster while revitalizing tourist attractions and the economies of the surrounding communities affected in 2018. The design of this Waterfront Park includes a Tsunami Monument, as outlined in the Regional Medium-Term Development Plan of Palu City for 2021-2026, which aims to honor the tragedy of the earthquake and tsunami, restore the tourism and economic sectors, and mitigate the environmental challenges that arise. Data collection methods include literature reviews, interviews, and observations, followed by data analysis to determine appropriate design directions. This Waterfront Park is conceived with an Ecological Architecture approach, in response to the issue of global warming affecting the coast of Palu Bay, which leads to rising sea levels that threaten the adjacent coastal areas. The principles applied encompass energy efficiency, utilization of local materials, climate responsiveness, and management of water and waste.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Uncontrolled Keywords:	Waterfront, Gempa, Tsunami, Palu, Arsitektur Ekologi, Waterfront, Earthquake, Tsunami, Palu, Ecological Architecture
Subjects:	N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur
Depositing User:	Kaprodi S1 Arsitektur UTY
Date Deposited:	08 May 2025 08:21
Last Modified:	08 May 2025 08:21
URI:	http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/17950

Actions (login required)

View Item