Fahriza Dwi Nugroho, Bayu and Setyowati, Endang (2020) REVITALISASI PASAR TRADISIONAL CEBONGAN MLATI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEKSTUAL. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK-5140911154-BAYU FAHRIZA DWI NUGROHO.pdf Download (149kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Pasar tradisional merupakan suatu tempat bertemunya para penjual dan pembeli serta ditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara lansgung, bangunannya yang terdiri dari beberapa kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual maupun suatu pengelola pasar. Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin modern menyebabkan banyaknya pembangunan pasar modern semakin pesat. Hal ini terjadi dikarenakan, pada saat ini pusat perbelanjaan memiliki fungsional sebagai tempat dimana semua kalangan dari mulai anak-anak sampai kalangan dewasa dapat mengahbiskan waktu berjam-jam mereka untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dengan semakin majunya perekonomian masyarakat pusat perbelanjaan yang baru semakin meningkat, pasar-pasar tradisional yang ada semakin lama mulai terpinggirkan. Oleh karena itu dengan adanya revitalisasi Pasar Cebongan Mlati dengan pendekatan Arsitektur Kontekstual adalah merevitalisasi kembali ruang atau los-los pasar Cebongan yang saat ini masih mempunyai permasalahan pada bangunan dan penggunanya, saluran drainase yang banyak tersumbat oleh sejumlah sampah seperti plastik dll, mengakibatkan genangan air di dalam pasar yang menjadikan pasar terlihat basah dan sedikit kumuh. Dengan adanya revitalisasi pasar Cebongan dengan pendekatan Arsitektur Kontekstual yang nantinya dapat memperbaiki kondisi pasar dan juga akan menyelesaikan permasalahan yang ada dengan memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, masyarakat, dan material setempat, pasar nantinya akan lebih terlihat bersih dan tertata kembali. Kata kunci: Revitalisasi, Pasar Tradisional, Cebongan, Arsitektur Kontekstual ABSTRACT The traditional market is a place where sellers and buyers meet and is characterized by a direct seller's seller transaction. The building consists of several stalls or outlets, booths and open bases which are opened by sellers or market managers. Along with the development of an increasingly modern era, the development of modern markets is growing rapidly. This is because at the moment the shopping center has a function as a place where all groups from children to adults can devote their hours to fulfilling their daily needs. With the advancement of the people's economy, new shopping centers are increasing. Traditional markets that are increasingly marginalized began. Therefore we need revitalization of Cebongan Mlati Market with the Contextual Architecture approach. Cebongan market space or booths need to be revitalized. At present there are still problems with the building and its use, the drainage canals are clogged with a number of rubbish such as plastic etc., causing a pool of water in the market which makes the market look wet and dirty. Revitalizing the Cebongan market with the Contextual Architecture approach will be able to improve market conditions and will also solve existing problems by paying attention to the condition of the surrounding environment, the community and local materials so that the market will look more clean and reorganized. Keywords: Revitalization, Traditional Markets, Cebongan, Contextual Architecture
| Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
|---|---|
| Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
| Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur |
| Depositing User: | Kaprodi S1 Arsitektur UTY |
| Date Deposited: | 26 Mar 2020 07:34 |
| Last Modified: | 26 Mar 2020 07:34 |
| URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/4893 |
Actions (login required)
 |
View Item |
