DAMPAK KEBERADAAN REKLAME TERHADAP ESTETIKA KOTA DAN KENYAMANAN PENGGUNA MENURUT PERSEPSI MASYARAKAT Studi Kasus: Reklame di Jalan Laksda Adisucipto, Kabupaten Sleman

Aqilha, Chelia Ade and Sukmawati, Annisa Mu'awanah (2022) DAMPAK KEBERADAAN REKLAME TERHADAP ESTETIKA KOTA DAN KENYAMANAN PENGGUNA MENURUT PERSEPSI MASYARAKAT Studi Kasus: Reklame di Jalan Laksda Adisucipto, Kabupaten Sleman. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

Text 5181511025_CHELIA ADE AQILHA.pdf Download (40kB)

Abstract

ABSTRAK Keberadaan reklame dewasa ini hampir memenuhi di sepanjang koridor jalan. Titik keberadaan reklame sering kali merambah hingga kawasan ruang publik perkotaan (public space). Apalagi pada era globalisasi, banyak pengusaha bersaing untuk mempromosikan produknya dengan menggunakan media reklame. Pesatnya pembangunan reklame di Kabupaten Sleman bisa dikatakan sebagai ancaman untuk visual kota atau estetika kota, karena Kabupaten Sleman akan dikepung oleh tiang-tiang besar yang akan menyesakan setiap sudut Kabupaten Sleman sehingga menyebabkan pemandangan kota menjadi kumuh dan mendapatkan julukan Kabupaten Sleman sebagai hutan reklame. Selain itu, dengan menumpukkan reklame, juga berpengaruh terhadap persepsi masyarakat sebagai pengguna jalan. Jalan Laksda Adisucipto dipilih menjadi lokasi penelitian karena jalan tersebut merupakan jalan arteri, sehingga dinilai sebagai lokasi strategis dalam pembangunan reklame. Tujuan dari penulisan ini yaitu untuk mengetahui dampak keberadaan reklame terhadap estetika kota dan kenyamanan pengguna menurut persepsi masyarakat Jalan Laksda Adisucipto. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data survei primer yaitu observasi, kuesioner, wawancara, dokumentasi dan survei sekunder dilakukan dengan telaah dokumen. Sampel dalam penelitian berjumlah 100 responden yang dalam pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Teknik analisis yang digunakan yaitu analisis skala likert dan analisis skoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipologi dan karakteristik reklame di Jalan Laksda Adisucipto berdampak buruk estetika kota karena jumlah reklame tinggi, reklame dalam keadaan buruk (berkarat), ukuran reklame besar hal ini menyebabkan keindahan lingkungan tertutup oleh reklame sehingga memberi kesan kumuh bagi kawasan. Selain itu juga berdampak bagi kenyamanan pengguna jalan karena kondisi dan visual reklame yang buruk akan memberi kesan tidak nyaman bagi pengguna jalan. Kata kunci: estetika kota, kenyamanan, persepsi masyarakat, reklame ABSTRACT The existence of billboards nowadays is almost filled along the road corridors. The point of existence of billboards often extends to urban public spaces. Especially in the era of globalization, many entrepreneurs compete to promote their products using advertising media. The rapid development of billboards in Sleman Regency can be said to be a threat to the city's visuals or city aesthetics, because Sleman Regency will be surrounded by large pillars that will suffocate every corner of Sleman Regency, causing the city view to become slum and get the nickname of Sleman Regency as an advertisement forest. In addition, by piling up billboards, it also affects people's perceptions as road users. Jalan Laksda Adisucipto was chosen as the research location because it is an arterial road, so it is considered a strategic location in the construction of billboards. The purpose of this paper is to determine the impact of the existence of billboards on the aesthetics of the city and user comfort according to the public perception of Jalan Laksda Adisucipto. The research method used is quantitative methods with primary survey data collection techniques, namely observation, questionnaires, interviews, documentation, and secondary surveys conducted by document review. The sample in this study amounted to 100 respondents in sampling using accidental sampling technique. The analytical technique used is Likert scale analysis and scoring analysis. The results showed that the typology and characteristics of the billboards on Jalan Laksda Adisucipto had a negative impact on the aesthetics of the city because the number of billboards was high, the billboards were in bad condition (rusty), the size of the billboards was large, this caused the beauty of the environment to be covered by billboards so that it gave a slum impression to the area. In addition, it also has an impact on the comfort of road users because the poor condition and visuals of the advertisement will give the impression of being uncomfortable for road users. Keywords: city aesthetics, comfort, public perception, advertisement

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User:	Kaprodi S1 PWK UTY
Date Deposited:	24 Oct 2022 08:00
Last Modified:	24 Oct 2022 08:00
URI:	http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/11119

Actions (login required)

View Item