OPTIMASI KINERJA PELAYANAN BONGKAR MUAT PETI KEMAS PADA TERMINAL MULTIPURPOSE PELABUHAN BUNGKUTOKO KOTA KENDARI SULAWESI TENGGARA PERFORMANCE OPTIMIZATION OF CONTAINER UNLOADING SERVICES AT MULTIPURPOSE TERMINAL BUNGKUTOKO PORT, KENDARI CITY, SOUTHEAST SULAWESI

Damai, La and Utomo, Puji (2022) OPTIMASI KINERJA PELAYANAN BONGKAR MUAT PETI KEMAS PADA TERMINAL MULTIPURPOSE PELABUHAN BUNGKUTOKO KOTA KENDARI SULAWESI TENGGARA PERFORMANCE OPTIMIZATION OF CONTAINER UNLOADING SERVICES AT MULTIPURPOSE TERMINAL BUNGKUTOKO PORT, KENDARI CITY, SOUTHEAST SULAWESI. Tugas Akhir thesis, University Technology Yogyakarta.

[img] Text
5170811340_LA DAMAI.pdf

Download (526kB)

Abstract

Terminal Teluk Kendari dibangun guna menangani arus pelayaran barang dan peti kemas di kawasan Pelabuhan Bungkutoko Kendari. Meningkatnya jumlah barang yang diperdagangkan pada tahun-tahun terakhir ini, membutuhkan peran suatu Pelabuhan Petikemas dengan kinerja yang lebih baik sehingga mampu menjamin kelancaran transportasi petikemas. Kebutuhan container yard di Terminal Teluk Kendari adalah indikator yang dibutuhkan untuk menilai kelancaran operasional Terminal Teluk Kendari dalam melayani kegiatan bongkar muat petikemas dan pengembangannya kedepan. Dengan menganalisis arus petikemas, fasilitas dan kinerja yang ada di Terminal Teluk Kendari yaitu banyaknya arus petikemas, panjang dermaga, peralatan penunjang pelabuhan maka dapat dipergunakan dalam menghitung kebutuhan container yard di Terminal Teluk Kendari pada saat ini dan 10 tahun berikutnya. Studi ini menghasilkan jumlah arus petikemas rencana yang masuk Terminal Teluk Kendari pada saat awal pengoperasian 608.115 TEU’s dan 10 tahun berikutnya 1.208.497 TEU’s, kebutuhan container yard di Terminal Teluk Kendari pada awal pengoperasian 55.921 m2 dan 10 tahun berikutnya 111.131 m2, serta kinerja utilitas alat yang digunakan di Terminal Teluk Lamong Ship to Shore Crane (STS) sebesar 55,69%, Automated Stacking Crane (ASC) sebesar 44,99%, dan Combine Tractor Terminal (CTT) sebesar 53,45%. Keywords: BOR, BTP, Terminal Teluk Kendari Kendari Bay Terminal was built to handle shipping goods and containers in the Bungkutoko Kendari Port area. The increasing number of goods traded in recent years requires a container port with better performance to ensure the smooth transportation of containers. The need for container yards at the Teluk Kendari Terminal is an indicator needed to assess the smooth operation of the Kendari Bay Terminal in serving container loading and unloading activities and its future development. By analyzing the flow of containers, facilities, and performance at the Teluk Kendari Terminal, namely the number of container flows, the length of the pier, the port supporting equipment, it can be used to calculate the need for container yards at the Teluk Kendari Terminal at this time and in the next ten years. This study resulted in the number of planned container flows entering the Teluk Kendari Terminal at the beginning of operation of 608,115 TEU's and in the next ten years 1,208,497 TEUs, the need for container yards at Teluk Kendari Terminal at the beginning of operation of 55,921 m2 and in the next ten years 111,131 m2, as well as the performance of utility equipment. Used at Teluk Lamong Ship to Shore Crane (STS) Terminal is 55.69%, Automated Stacking Crane (ASC) is 44.99%, and Combine Tractor Terminal (CTT) is 53.45%. Keywords: BOR, BTP, Kendari Bay Terminal

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Kaprodi S1 Teknik Sipil UTY
Date Deposited: 27 Dec 2022 02:48
Last Modified: 27 Dec 2022 02:48
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/11917

Actions (login required)

View Item View Item