Khaldun, Ibnu and Marlina, Endy (2023) DESAIN PENDEKATAN ARSITEKTUR ICONIC PADA PELABUHAN DI ANJUNGAN GONEGANTI KABUPATEN DONGGALA SULAWESI TENGAH. ["eprint_fieldopt_thesis_type_tugasakhir" not defined] thesis, University of Technology Yogyakarta.
Text
ABSTRAK-5180911148-IBNU KHALDUN.pdf Download (39kB) |
Abstract
Arsitektur Iconic merupakan arsitektur yang dapat menjadi penanda sebuah wilayah dimana karya arsitektur itu dibangun, waktu kapan karya arsitektur itu dibuat sehingga mudah dikenali dan diingat orang. Pendekatan ini sejalan dengan tujuan pemerintah Kabupaten Donggala yang ingin mengembalikan perekonomian masyarakat melalui adanya Pelabuhan di Anjungan Goneganti sebagai Icon Kabupaten Donggala, mengingat juga grafik kunjungan kapal kargo dan kapal penumpang serta proyeksi pertumbuhan di masa yang akan datang. Metode yang digunakan ialah dengan teknik pengumpulan data primer yang didapat secara langsung dari sumber aslinya yang berupa studi keadaan lapangan dan dokumentasi, juga data sekunder berasal dari berbagai sumber yang telah ada sebagai bahan untuk mengkaji teori sesuai dengan perancangan pelabuhan di Kabupaten Donggala. Hasil yang dicapai adalah Pelabuhan yang mempunyai lokasi dan tempat yang strategis, menggunakan bentuk yang menyesuaikan gerakan ombak dan ditandai dengan bangunan berskala megah dan kokoh yang dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat sekitar maupun wisatawan. Pelabuhan dengan pendekatan Arsitektur Iconic ini merupakan hasil gabungan dari konsep vegetasi, peletakan gubahan masa, analisis matahari, analisis angin, sirkulasi kawanan dan juga zonasi kawasan menjadi satu gambar konsep. Iconic architecture is a building that can be a marker of an area related to the time and location of the building (architectural work) being built so that it is easy to recognize and remember. This approach supports the Donggala regional government's goal to restore the community's economy by building a Port at the Gonenggati Bridge as an icon of Donggala Regency, considering the graph of cargo and passenger ship visits and projected future growth. The method used is the primary data collection technique to obtain data directly from the source by observing the field conditions and documentation, supported by secondary data obtained from various existing sources as material for studying theory related to port design in Donggala Regency. The result achieved is a port design built in a strategic location, using a shape that adapts to the movement of the waves and is characterized by a large and sturdy scale building to attract the surrounding community and tourists. The port, which is designed with an Iconic Architecture approach, is the result of a combination of the concept of vegetation, laying of mass composition, solar analysis, wind analysis, group of living things, and area zoning into one concept image.
Item Type: | Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_tugasakhir" not defined]) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Arsitektur Iconic, Kabupaten Donggala, Pelabuhan. Iconic architecture, Donggala Regency, Port |
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur |
Depositing User: | Kaprodi S1 Arsitektur UTY |
Date Deposited: | 07 Dec 2023 07:37 |
Last Modified: | 07 Dec 2023 07:37 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/14411 |
Actions (login required)
View Item |