ANALISIS RISIKO PROYEK PEMBANGUNAN JALAN PADA PEKERJAAN GALIAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) (Studi Kasus: JJLS paket Tepus – Jerukwudel Kabupaten Gunungkidul) RISK ANALYSIS OF ROAD CONSTRUCTION PROJECTS IN EXCUREMENT WORKS ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) METHOD (Case Study: JJLS package Tepus – Jerukwudel, Gunungkidul Regency)

Nurrohman, Miftakhul and Saputro, Cahyo Dita (2022) ANALISIS RISIKO PROYEK PEMBANGUNAN JALAN PADA PEKERJAAN GALIAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) (Studi Kasus: JJLS paket Tepus – Jerukwudel Kabupaten Gunungkidul) RISK ANALYSIS OF ROAD CONSTRUCTION PROJECTS IN EXCUREMENT WORKS ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) METHOD (Case Study: JJLS package Tepus – Jerukwudel, Gunungkidul Regency). Tugas Akhir thesis, University Technology Yogyakarta.

Text 5180811265_MIFTAKHUL NURROHMAN_abstrak - miftakhul nurrohman.pdf Download (183kB)

Abstract

Setiap proyek pembangunan selalu terdapat resiko baik resiko internal maupun risiko eksternal yang mempengaruhi kinerja proyek sehingga terjadi kerugian terhadap keterlambatan proyek. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh risiko dominan yang paling mempengaruhi kinerja proyek Pembangunan JJLS paket Tepus – Jerukwudel Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta menggunakan metode Analitycal Hierarchy Process (AHP). Metode (AHP) ini dipilih karena dianggap mudah dalam menganalisis data yang dapat mengukur skala risiko dari yang terkecil hingga terbesar. Data primer penelitian diperoleh dengan wawancara oleh pihak-pihak yang terlibat dalam proyek Pembangunan JJLS paket Tepus – Jerukwudel Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta yang berjumlah 5 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko yang paling dominan dapat mempengaruhi kinerja proyek terdiri dari 4 kriteria dan 19 subkriteria. Kriteria tersebut adalah sebagai berikut: Manusia, Alat, Lingkungan, Material. Berdasarkan keseluruhan hasil analisis pada penelitian ini diperoleh kesimpulan bahwa risiko yang paling berpengaruh terhadap kinerja proyek Pembangunan JJLS paket Tepus – Jerukwudel Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta oleh faktor manusia dengan nilai bobot risiko 57.76 % sedangkan faktor dengan nilai terkecil disebabkan oleh material dengan bobot 10.96 %. Kata kunci: Kinerja proyek, risiko, AHP Every development project always has internal and external risks that affect project performance, resulting in losses for project delays. This study aims to obtain the dominant risk that most affects the performance of the Tepus – Jerukwudel development project, Gunungkidul Regency, Yogyakarta using the Analytical Hierarchy Process (AHP) method. This method (AHP) was chosen because it is considered easy to analyze data that can measure the scale of risk from the smallest to the largest. The study's primary data were obtained by interviewing the parties involved in the Tepus – Jerukwudel JJLS development project, Gunungkidul Regency, Yogyakarta, which amounted to 5 respondents. The results showed that the most dominant risk affecting project performance consisted of 4 criteria and 19 sub-criteria. The requirements are People, Tools, Environment, and Materials. Based on the overall results of the analysis in this study, it was concluded that the risk that most influenced the performance of the Tepus - Jerukwudel package JJLS development project, Gunungkidul Regency, Yogyakarta, was caused by human factors with a risk weight value of 57.76%. In comparison, the aspect with the smallest value was caused by material weighing 10.96%. Keywords: Project performance, risk, AHP

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil
Depositing User:	Kaprodi S1 Teknik Sipil UTY
Date Deposited:	08 Dec 2023 09:01
Last Modified:	08 Dec 2023 09:01
URI:	http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/14483

Actions (login required)

View Item