Analisis Pengendalian Kualitas Produk Menggunkan Metode Six Sigma dan Seven Tools Sebagai Upaya Mengurangi Produk Cacat

Firliawan, Ferry and Setiafindari, Widya (2024) Analisis Pengendalian Kualitas Produk Menggunkan Metode Six Sigma dan Seven Tools Sebagai Upaya Mengurangi Produk Cacat. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

[img] Text
5170611027 Ferry Firliawan-ABSTRAK.pdf

Download (147kB)

Abstract

ABSTRAK UD Bejo Jatiwangi adalah industri rumahan memproduksi berbagai macam handel pintu yang berbahan dasar kayu. Pada bulan mei sampai september 2023 produksi menghasilkan 1900 produk handel pintu dengan produk cacat sebesar 338 dan persentase cacat 18%. Jenis cacat yang dihasilkan seperti cacat retak, permukaan tidak rata dan warna luntur. Tujuan penelitian untuk mengurangi jumlah produk cacat dengan metode Six Sigma dan Seven Tool. Metode yang digunakan sebagai pengendalian kualitas yaitu Six Sigma dengan define, measure, analyze, improve, control, (DMAIC) dan Seven Tools dengan check sheet, histogram, scatter diagram, control chart, stratifikasi, diagram pareto, fishbone diagram. Berdasarkan hasil pengolahan data, menghasilkan jumlah DPMO (defect per million opportunities) sebesar 1016388,89 dengan nilai sigma sebesar 3,06. Pada fishbone diagram terdapat faktor penyebab timbulnya produk cacat yaitu faktor manusia, faktor mesin, faktor metode, faktor bahan baku, dan faktor lingkungan. Hasil analisis terdapat usulan perbaikan, faktor manusia Memberikan pelatihan, wawasan, dan edukasi tentang kegiatan proses produksi, faktor bahan baku melakukan Pengecekan dan pengawasan kualitas kayu, melakukan perawatan berkala setiap satu minggu sekali pada peralatan dan mesin, dan membuat Standard Operating Procedure khusus pada setiap lini pekerjaan saat proses produksi. Kata Kunci : Handel Pintu, Kualitas, Six Sigma, Seven Tools. ABSTRACT UD Bejo Jatiwangi is a small-scale industry that specializes in crafting a variety of wooden door handles. Between May and September 2023, the company manufactured a total of 1900 door handles, out of which 338 were found to be defective, resulting in an 18% defect rate. The defects observed included cracks, uneven surfaces, and faded colors. The primary aim of the study is to minimize the number of defective products by implementing the Six Sigma and Seven Tool methodologies. Quality control measures involve the application of Six Sigma's DMAIC approach and the Seven Tools, which encompass check sheets, histograms, scatter diagrams, control charts, stratification, Pareto diagrams, and fishbone diagrams. Following data analysis, the calculated DPMO (defects per million opportunities) was 1016388.89, corresponding to a sigma value of 3.06. The fishbone diagram identifies various factors contributing to product defects, such as human error, machinery issues, method inefficiencies, raw material quality, and environmental conditions. Recommendations for improvement include providing training and education on production processes for employees, conducting regular checks on wood quality, performing weekly equipment maintenance, and establishing specific Standard Operating Procedures for each stage of the production process. Keywords: Door Handles, Quality, Six Sigma, Seven Tools.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri
Depositing User: Kaprodi S1 Teknik Industri UTY
Date Deposited: 01 Nov 2024 02:33
Last Modified: 01 Nov 2024 02:33
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/16633

Actions (login required)

View Item View Item