Mubarak, Farhan Kamil and Suseno, Suseno (2024) PERANCANGAN TATA LETAK GUDANG BAHAN BAKU MENGGUNAKAN METODE SHARED STORAGE PADA PT. INDONESIA PLAFON SEMESTA. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
Text
5200611168 Farhan Kamil Mubarak-ABSTRAK.pdf Download (225kB) |
Abstract
ABSTRAK PT. Indonesia Plafon Semesta adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi dan distribusi material building berupa plafon berbahan Polivinil Clorida (PVC). Pada awal bulan April 2023 Seluruh aktivitas keluar masuk barang yang terjadi di gudang menghasilkan jarak total 2659,5 m/hari dengan total Ongkos Material handling (OMH) Rp. 6.871.200/hari, apabila hal tersebut terjadi berulang dalam kurun waktu 1 bulan (26 waktu kerja) maka akan memperoleh total jarak 69147 m dan total biaya Ongkos Material handling (OMH) sebesar Rp. 95.063.527. Tata letak gudang ini belum menggunakan tata letak yang optimal, karena hanya menempatkan barang yang datang pada ruang yang kosong sehingga menghambat aktivitas gudang.Metode shared storage adalah suatu berdasarkan kondisi luas lantai gudang, kemudian diurutkan area yang paling dekat sampai area yang terjauh dari pintu keluar masuk I/O sehingga penempatan barang yang akan segera dikirim diletakkan pada area yang paling dekat dan begitu seterusnya. Faktor - faktor yang mempengaruhi perhitungan ongkos material handling diantaranya adalah jarak tempuh dari satu stasiun kerja ke stasiun kerja yang lain dan ongkos pengangkutan per meter gerakan. Perancangan tata letak yang tepat yaitu dengan mendekatkan bahan baku dengan nilai terbesar berdasarkan nilai assignment, Dengan menggunakan perhitungan rectilinier pada metode shared storage memperoleh jarak total 2361,5 m/hari, lalu untuk OMH yang dihasilkan yaitu sebesar Rp. 81.893.093/bulan. Setelah dilakukannya perancangan ulang menggunakan metode shared storage jarak total dari area gudang menuju area mixer menjadi 61.399 m/bulan. Kata Kunci: Gudang, Tata Letak, Jarak, Shared Storage, OMH ABSTRACT PT. Indonesia Plafon Semesta is a company that manufactures and distributes building materials, specifically Polyvinyl Chloride (PVC) ceilings. During the first week of April 2023, the warehouse had a daily average of 2659.5 m of goods being transported in and out, resulting in a Material Handling Cost of IDR 6,871,200 per day. If this pattern continues over a month (26 working days), the total distance covered will be 69147 m, and the total Material Handling Cost will amount to IDR 95,063,527. The current layout of the warehouse is not optimal because it only places incoming goods in empty spaces, which hampers warehouse activities. The condition of the warehouse floor area determines the shared storage method. The closest area to the entrance and exit is sorted first, followed by the farthest area, so that goods to be sent immediately are placed in the closest area, and so on. Factors influencing the computation of material handling expenses encompass the distance between workstations and the cost of transportation per meter of movement. Optimal layout planning involves positioning raw materials near areas with the highest assignment value. Through rectilinear calculations utilizing the shared storage approach, the overall distance amounts to 2361.5 meters per day, resulting in an Rp. 81,893,093 monthly cost for OMH production. Following the redesign with the shared storage method, the total distance from the warehouse to the mixer area is reduced to 61,399 meters per month. Keywords: Warehouse, Layout, Distance, Shared Storage, OMH
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Industri |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Industri UTY |
Date Deposited: | 13 Dec 2024 03:56 |
Last Modified: | 13 Dec 2024 03:56 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/17239 |
Actions (login required)
View Item |