Suseno, Ego Puji and Susilo, Dibyo (2019) PENGARUH VARIASI SUHU PEMBAKARAN TERHADAP KUAT TEKAN BETON PASCA BAKAR DENGAN CASTABLE SEBANYAK 7,5% DAN 10% SEBAGAI SUBTITUSI PARSIAL SEMEN. Tugas Akhir thesis, University Technology Yogyakarta.
|
Text
21. Ego Puji Suseno.pdf Download (209kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Kontruksi beton biasanya digunakan pada situasi yang tidak terlindungi dari temperatur tinggi atau pada suhu yang berkisar antara 40°C hingga 1000°C. Efek pemanasan memberikan dampak yang buruk pada beton, temperature tinggi menyebabkan kekuatan beton menurun dan penggunaan struktur bangunan tersebut juga akan berkurang. Akan tetapi kekuatan struktur bangunan beton pasca kebakaran juga ditentukan oleh durasi waktu yang diterima bangunan terhadap api pada saat terbakar. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui pengaruh kadar castable terhadap kuat tekan beton pasca bakar maupun tanpa dibakar. Penelitian ini bersifat eksperimental menggunakan beton fc’ 25 MPa, pada umur 28 hari dengan campuran castable 7,5% dan 10% sebagai subtitusi parsial semen. Jumlah benda uji untuk setiap campuran masing-masing sebanyak 3 buah berbentuk silinder (150 x 300 mm), total keseluruhan menjadi 25 buah benda uji, dengan pengunjian tanpa pengujian pembakaran dan pengujian pembakaran 300°C dan 700°C selama 7 jam. Pengaruh penambahan kadar castable mengakibatkan penurunan nilai slump, berat isi beton dan kuat tekan beton. Pada pengujian pasca bakar dengan suhu 300°C selama 7 jam beton tanpa castable mengalami penurunan sebesar 25,86% dari beton tanpa bakar, beton dengan campuran castable sebesar 7,5% mengalami penurunan sebesar 20,70%, sedangkan pada beton dengan campuran castable 10% mengalami penurunan sebesar 17,33%. Pada pengujian pasca bakar dengan suhu 700°C selama 7 jam, penurunan kuat tekan beton lebih besar. Beton tanpa castable mengalami penurunan sebesar 52,88%, beton dengan campuran castable 7,5% mengalami penurunan sebesar 70,34%, sedangkan pada beton dengan campuran 10% mengalami penurunan sebesar 43,87%. Pada hasil penelitian ini penurunan kuat tekan lebih besar terjadi pada beton tanpa castable dibandingkan beton dengan campuran castable. Kadar castable cuku baik dalam mencegah penurunan kuat tekan pasca bakar, tetapi pada suhu tinggi dan durasi pembakaran yang lama masih kurang memberikan pengaruh yang baik dan perlu adanya penyempurnaan rancangan campuran beton yang tahan terhadap suhu tinggi. Kata kunci : Beton , Castable, Pasca Bakar. ABSTRACT Concrete-based construction is usually used in situations that are not protected from exposure to high temperatures or at temperatures ranging from 40°C to 1000°C. Heating has a negative impact on concrete, which in turn will affect the strength of the concrete-based structure and thus resulting in a decrease in the concrete’s strength, and consequently the use of such a building structure will also decrease. Nevertheless, the post-fire strength of a concrete-based building structure is also determined by the duration of its exposure to fire during the fire. This research aimed to determine the effect of castable levels on the strength of concrete after and without combustion. This was experimental research using 28 day concrete fc '25 MPa concrete at 28 days mixed with castables at 7.5% and 10% as a partial substitute for cement. There were three cylindrical specimens for each mixture (150 x 300 mm), or 25 specimens in total, examined without and with combustion at 300°C and 700°C for 7 hours. An increase in the castable level resulted in a decrease in the slump value, unit weight, and compressive strength of concrete. For post-combustion testing at a temperature of 300°C for 7 hours, normal concrete, concrete mixed with castables by 15%, and concrete mixed with castables by 10% underwent a decrease of 25.86%, 20.70%, and 17.33%, respectively. Then, for the post-combustion testing at a temperature of 700°C for 7 hours, the resulting decrease in the concrete’s compressive strength was higher. Normal concrete, concrete mixed with castables by 7.5%, and concrete mixed with castables by 10% underwent a decrease of 52.88%, 70.34%, and 43.87%, respectively. In this research, a higher decrease in the compressive strength occurred in normal concrete compared to concrete mixed with castables. The level of castables was good enough to prevent a reduction in the post-combustion compressive strength but under the conditions of high temperature and prolonged combustion duration, the resulting effect was good enough and requires improvement in the designed ratio of concrete mixture that is resistant to high temperature. Keywords: Concrete, Castable, Post-Combustion
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Sipil UTY |
Date Deposited: | 11 May 2019 02:15 |
Last Modified: | 11 May 2019 02:15 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/2822 |
Actions (login required)
View Item |