Dwi Septian, Bonivasius and Dwi Setyowati, Marcelina (2019) PERANCANGAN TEMPAT PELELANGAN IKAN DI KECAMATAN JUWANA KABUPATEN PATI Dengan Pendekatan Arsitektur Hijau. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.
|
Text
5170921013-BONIVASIUS DWI SEPTIAN.pdf Download (769kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Kabupaten Pati merupakan salah satu daerah yang menjadikan sub sektor perikanan tangkap sebagai sektor unggulan. Hal ini dinilai wajar, karena wilayah Kabupaten Pati yang berbatasan dengan laut dan merupakan salah satu kabupaten dengan produktivitas perikanan tangkap yang relatif besar di Provinsi Jawa Tengah. Salah satu kecamatan yang menjadi produksi perikanan tangkap adalah Kecamatan Juwana. Pada prinsipnya, pembangunan sektor perikanan tangkap tidak dapat dilepaskan dari dukungan fasilitas yang memadai untuk kegiatan operasionalnya. Salah satu fasilitas yang memiliki peranan penting dalam pembangunan perikanan tangkap di Kabupaten Pati adalah Tempat Pelelangan Ikan (TPI). TPI terbesar yang ada di Kabupaten Pati adalah TPI Juwana II, yang terletak di tepi sungai juwana. Hasil produksi ikan di TPI Juwana II yang terus bertambah di tiga tahun terakhir, membuat pemerintah Kabupaten Pati merencanakan pembuatan Tempat Pelelangan Ikan baru di sekitar sungai juwana. Kondisi lingkungan Kecamatan Juwana yang gersang dan kondisi TPI Juwana II yang terkesan kotor menjadi permasalahan yang harus diselesaikan dalam perancangan Tempat Pelelangan Ikan baru. Metode perancangan yang digunakan adalah mencari data primer maupun sekunder yang berkaitan dengan objek rancangan yaitu pengumpulan data berupa studi lapangan, studi literatur, wawancara dan perancangan terkait konsep yang digunakan. Data keseluruhan yang didapatkan kemudian diterapkan untuk menghasilkan perancangan Tempat Pelelangan Ikan baru. Perancangan Tempat Pelelangan Ikan baru diharapkan dapat meningkatkan kualitas ikan dan nilai produksi perikanan di Kecamatan Juwana Kabupaten Pati. Perancangan Tempat Pelelangan Ikan baru menggunakan pendekatan arsitektur hijau. Arsitektur hijau dipilih guna meningkatkan kualitas lingkungan dan menciptakan kehidupan yang lebih baik. Merespon iklim guna menjadikannya energi terbarukan. Pengendalian iklim bertujuan untuk meneduhkan area Tempat Pelelangan Ikan baru. Arsitektur Hijau juga memberikan sistem pengolahan limbah yang baik, sehingga area Tempat Pelelangan Ikan baru dapat lebih ramah lingkungan. Kata Kunci : arsitektur hijau, perikanan, produksi, tempat pelelangan ikan ABSTRACT Regency of Pati is one of regions implementing sub-sector of fishery as its primary sector. Indeed, it is reasonable since its region is mostly bordered with sea and one of regencies having relatively huge number of caught fishery’s productivity in the Province of Central Java. Specifically, one of districts having caught-fishery productivity is District of Juwana. The development of caught-fishery sector, principally, is integral part with sufficiently supporting infrastructure for its operational. Hence, one of supporting infrastructures having significant role in the development of caught fishery in the Regency of Pati is Fish Auction Center (TPI). The largest TPI existing in the Regency of Pati is TPI Juwana II, located in the river bank of Juwana. The result of fish production in the TPI Juwana II, continuously increasing in the last three years, makes the local government of Pati planning to design new Fish Auction Center around Juwono River. Having its unfertile condition and, added with, unmanaged condition of TPI Juwana II becomes serious issue needed to be solved in the designing of new Fish Auction Center. Designing method used, then, was collecting primary secondary method related to object of construction, such as data collecting comprising of field research, literature review, interview, and designing related to concept going to be used. Overall data obtained were, subsequently, applied to result construction of new Fish Auction Center. Hopefully, the construction of new Fish Auction Center could improve fish’s quality and production value in the District of Juwana, Regency of Pati. Green-architecture was selected to increase environment’s quality, create a better life, and respond climate change to establish renewable energy. The climate control was aimed to make new Fish Auction Center becoming green and containing fresh air. In addition, Green-Architecture provided better waste management, so that new Fish Auction Center could be environmentally friendly. Keywords: Green-Architecture, Fishery, Production, Fish Auction Center.
| Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
|---|---|
| Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
| Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur |
| Depositing User: | Kaprodi S1 Arsitektur UTY |
| Date Deposited: | 31 Jul 2019 08:55 |
| Last Modified: | 31 Jul 2019 08:55 |
| URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/3311 |
Actions (login required)
 |
View Item |
