Alkuratuaini, Anis and Saputro, Cahyo Dita (2020) EVALUASI BIAYA DAN KINERJA WAKTU PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN JALAN TOL NGAWI-KERTOSONO EVALUATION OF THE COST AND PERFORMANCE OF THE TIME OF THE NGAWI-KERTOSONO TOLL ROAD DEVELOPMENT PROJECT. Tugas Akhir thesis, University Technology Yogyakarta.
|
Text
5140811092_Anis Alkuratuaini.pdf Download (139kB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Kondisi jalan yang menghubungkan antara Kota Ngawi dan Kota Kertosono sendiri sebenarnya tidak cukup untuk menyelesaikan permasalahan transportasi saat ini dan mengantisipasi perkembangan transportasi dimasa mendatang. Jalur Ngawi-Kertosono ditetapkan sebagai lintasan strategis dalam tataran transportasi nasional, oleh sebab itu Jalan Tol Ngawi-Kertono ini diharapkan dapat mendukung jaringan jalan yang ada sekarang yang menghubungkan kota Ngawi-Kertosono saat ini. Dengan demikian fungsi dan peran tersebut dapat mendorong berkembangnya sektor perdagangan dan jasa, industri, pertanian, perkebunan kawasan yang dilalui oleh jalur jalan ini dan kawasan regional Jawa Timur sehingga dapat meningkatkan ekspor non-migas dan pendapatan perkapita penduduk Propinsi Jawa Timur. Penelitian tentang kinerja biaya dan waktu yang dibutuhkan dalam pembangunan Tol Ngawi-Kertosono meliputi dampak dari keterlambatan terhadap waktu maupun biaya total proyek. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak keterlambatan terhadap waktu total proyek dan biaya total terhadap keterlambatan waktu pengerjaan proyek. Analisis yang dilakukan mengenai metode EVC (Earned Value Concept) dan data yang dibutuhkan adalah ACWP (Actual Cost of Work Performanced), BCWS (Budgeted Cost of Work Scedule), dan BWP (Budgeted Cost of Work Performanced). Biaya pelaksanaan proyek lebih besar dari pada nilai kontrak. Hal ini ditunjukkkan dari besarnya biaya yang keluar sampai dengan minggu ke-25 sebesar Rp. 32.336.433.758,33 dan prakiraan biaya untuk sisa pekerjaan Estimate Temporary Cost atau (ETC) sebesar Rp. 41.056.542.885,14 didapat nilai akhir Estimate At Completion atau (EAC) sebesar Rp. 76.626.619.793,09 sedangkan nilai kontrak sebesar Rp. 67.854.887.000,00 yang artinya kontraktor harus menambah biaya sebesar Rp. 8.771.732.793,09 untuk dapat menyelesaikan proyek jalan Tol Ngawi-Kertosono. Waktu yang dibutuhkan untuk proyek pembangunan jalan tol Ngawi-Nganjuk mengalami keterlambatan 1 minggu dari waktu rencana 35 minggu. Pada akhir peninjauan minggu ke-25, kinerja jadwal proyek SPI sebesar 0,98% lebih kecil dari 1, menunjukkan bahwa proyek mengalami keterlambatan. Sedangkan dari kinerja biaya, nilai CPI adalah 0,88 % lebih kecil dari 1 yang berarti biaya aktual dilapangan yang dikeluarkan lebih besar. Kata kunci: Earned Value, Jalan tol, Kinerja biaya, Kinerja waktu. ABSTRACT The condition of the road that connects between Ngawi and Kertosono is actually not enough to solve current transportation problems and anticipate future transportation developments. The Ngawi-Kertosono Line is determined as a strategic route in the national transportation level, therefore the Ngawi-Kertono Toll Road is expected to support the existing road network that connects Ngawi-Kertosono today. The function and role of the toll road can encourage the development of trade and service sectors, industry, agriculture, plantation areas that are traversed by this road lane and the East Java regional area so as to increase non-oil exports and per capita income of the population of East Java Province. Research on the cost and time performance required in the construction of the Ngawi-Kertosono Toll Road includes the impact of delays on the total time and cost of the project. The purpose of this study is to determine the impact of the delay in the total time of the project and the total cost of the time delay in the project work. The analysis conducted on the EVC (Earned Value Concept) method and the data needed are ACWP (Actual Cost of Work Performanced), BCWS (Budgeted Cost of Work Care), and BWP (Budgeted Cost of Work Performanced). Project implementation costs are greater than the contract value. This is indicated by the amount of costs that came out until the 25th week of Rp. 32,336,433,758.33 and estimated costs for the remainder of the Estimate Temporary Cost or (ETC) work of Rp. 41,056,542,885,14. The final value of Estimate At Completion or (EAC) is Rp. 76,626,619,793.09 while the contract value of Rp. 67,854,887,000.00 which means the contractor must add a fee of Rp. 8,771,732,793,09 to be able to complete the Ngawi-Kertosono Toll Road project. The time needed for the Ngawi-Nganjuk toll road construction project has been delayed by 1 week from the planned 35 weeks. At the end of the 25th week review, the SPI project schedule performance was 0.98% less than 1, indicating that the project was experiencing delays. While from the cost performance, the CPI value is 0.88% less than 1, which means the actual cost in the field is greater. Keywords: Earned Value, Toll road, Cost performance, Time performance.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | Kaprodi S1 Teknik Sipil UTY |
Date Deposited: | 13 Oct 2020 03:29 |
Last Modified: | 13 Oct 2020 03:29 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5779 |
Actions (login required)
View Item |