MANFAAT LIMBAH KERAMIK SEBAGAI AGREGAT KASAR DENGAN CAMPURAN ABU KAYU SEBAGAI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TEKAN DAN POROSITAS DENGAN MUTU 40%, 45% DAN 50% BENEFITS OF CERAMIC WASTE AS A ROUGH AGGREGATE WITH ADDITIONAL WOOD ASH AS A FINE AGGREGATE FOR COMPRESSIVE STRENGTH AND POROSITY WITH PERCENTAGE OF 40%, 45% AND 50%

Prabowo, Wisnu Ari and Masagala, Algazt Aryad (2020) MANFAAT LIMBAH KERAMIK SEBAGAI AGREGAT KASAR DENGAN CAMPURAN ABU KAYU SEBAGAI AGREGAT HALUS TERHADAP KUAT TEKAN DAN POROSITAS DENGAN MUTU 40%, 45% DAN 50% BENEFITS OF CERAMIC WASTE AS A ROUGH AGGREGATE WITH ADDITIONAL WOOD ASH AS A FINE AGGREGATE FOR COMPRESSIVE STRENGTH AND POROSITY WITH PERCENTAGE OF 40%, 45% AND 50%. Tugas Akhir thesis, University Technology Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
5140811142_Wisnu Ari Prabowo.pdf

Download (31kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Pembangunan konstruksi di Indonesia bisa dibilang perkembanganya cukup pesat baik di daerah perkotaan maupun di pedesaan. Semakin banyak pembangunan konstruksi dalam suatu wilayah, dapat mengakibatkan banyaknya pengguna material pula. Oleh sebab itu diperlukan diperlukan alternatif bahan tambah pada material konstruksi terutama pada beton. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai kuat tekan dan porositas beton. Pada penelitian ini pengujian kuat tekan dan porositas dilakukan di Laboratorium Teknologi Bahan Universitas Gadjah Mada. Pembuatan benda uji yang digunakan yaitu berbentuk silinder yang terdiri dari 6 buah beton normal dan 9 buah beton campuran dengan umur 28 hari dengan mutu rencana 20 MPa. Penambahan campuran keramik dan abu kayu dengan persentase 40%, 45%, dan 50%, sedangkan penambahan superplasticizer yaitu 1% dari berat semen. Hasil pengujian kuat tekan pada beton normal yaitu sebesar 21,23 MPa, sedangkan beton dengan bahan tambah campuran keramik 40% yaitu sebesar 8,46 MPa, beton dengan bahan tambah campuran keramik 45% yaitu sebesar 7,79 MPa dan beton dengan bahan tambah campuran keramik 50% yaitu sebesar 10,40 MPa. Dari hasil pengujian tersebut dapat disimpulkan bahwa dengan dilakukannya penambahan superplasticizer terhadap beton campuran mengalami penurunan untuk hasil nilai kuat tekannya. Kata Kunci: Abu, Keramik, Kuat Tekan, Porositas, Superplasticizer ABSTRACT Construction in Indonesia can be said to be developing quite rapidly both in urban and rural areas. The more construction in a region can result in many material users. Therefore we need to add alternative materials in construction materials, especially in concrete. The purpose of this study was to determine the compressive strength and porosity of concrete. In this study the compressive strength and porosity tests were carried out at the Gadjah Mada University Material Technology Laboratory. The specimen used was cylindrical consisting of 6 normal concrete pieces and 9 mixed concrete pieces with the age of 28 days with a planned quality of 20 MPa. The addition of a mixture of ceramics and wood ash is with a percentage of 40%, 45%, and 50%, while the addition of superplasticizer is 1% of the weight of cement. The results of compressive strength testing on normal concrete is 21.23 MPa, whereas concrete with 40% ceramic added material is 8.46 MPa, concrete with 45% ceramic added material is 7.79 MPa and concrete with mixed added material ceramics 50%, which is 10.40 MPa. From the test results it can be concluded that the addition of superplasticizer to the mixed concrete has decreased for the results of its compressive strength. Keywords: Ash, Ceramics, Compressive Strength, Porosity, Superplasticizer

Item Type: Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Kaprodi S1 Teknik Sipil UTY
Date Deposited: 13 Oct 2020 03:41
Last Modified: 13 Oct 2020 03:41
URI: http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/5786

Actions (login required)

View Item View Item