PENERAPAN ELEMEN ARSITEKTUR INTERAKTIF PADA LEARNING CENTER DI BREBES

Octavian, Andre Yasin and Wirasmoyo, Wiliarto (2021) PENERAPAN ELEMEN ARSITEKTUR INTERAKTIF PADA LEARNING CENTER DI BREBES. Tugas Akhir thesis, University of Technology Yogyakarta.

Text ABSTRAK-5170911025-ANDRE YASIN OCTAVIAN.pdf Download (227kB)

Abstract

Membaca adalah salah satu kegiatan yang penting dalam mendapatkan informasi dan merupakan salah satu elemen pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, oleh karena itu budaya membaca jadi sangat penting perannya dalam lingkungan masyarakat, mengingat pentingnya minat baca, salah satu Kabupaten di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Brebes menyatakan bahwa ingin membangun fasilitas belajar khususnya untuk membaca, namun sayangnya di indonesia minat membaca masih sangat rendah, ini dibuktikan dari beberapa penelitian dan juga laporan dari pemerintah Kabupaten Brebes sendiri, maka dari itu dibutuhkan suatu fasilitas berupa Learning Center, fasilitas ini merupakan gabungan dari beberapa fasilitas seperti Perpustakaan, layanan Audio visual, aktivitas belajar non tradisional (termasuk tutoring) dan layanan pengembangan instruksional. Pendekatan Arsitektur Interaktif menghasilkan rancangan yang mengedepankan interaksi antara manusi (indra & gerakan) dengan desain. seperti penerapan bentuk bangunan yang tinggi, warna yang mencolok dan menyenangkan, fasad kinetik yang dapat berubah warna sesuai sudut pandang pengguna, landscape yang dapat menuntun pengguna ke dalam bangunan dengan memanfaatkan waterscape dan juga hardscape, juga penerapan sensor gerak dan layar sentuh pada instalasi interaktif pada interior bangunan. dengan penerapan Pendekatan Arsitektur Interaktif ini, diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat dalam belajar, khususnya dalam hal membaca. Reading is one of the important activities in obtaining information, and also one of the elements of education to improve the quality of human resources; therefore, the culture of reading has a very important role in the community, given the importance of reading interest. Brebes Regency in Central Java stated that they wanted to build a learning facility, especially for reading. However, the reading interest in Indonesia is still very low, unfortunately, and proven by several studies also reports from the government of Brebes Regency. Therefore, it needs a facility in the form of a Learning Center which combines several facilities such as a library, audio visual services, non-traditional learning activities (including tutoring), and instructional development services. The Interactive Architecture approach produces designs that prioritize the interaction between humans (senses & movement) and the design, such as the application of the high building shape, the bright and fun colors, the kinetic façade that can change colors based on users’ point of view, the landscape that can guide users into the building by utilizing waterscape and hardscape, as well as the application of motion sensors and touch screens in interactive installations on the interior of the building. This Interactive Architecture Approach implementation is hoped to be able to increase the people's learning interest, especially in terms of reading.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tugas Akhir or Kerja Praktek) (Tugas Akhir)
Uncontrolled Keywords:	Membaca, Brebes, Learning Center, Arsitektur Interaktif, Reading, Brebes, Learning Center, Interactive Architecture
Subjects:	N Fine Arts > NA Architecture
Divisions:	Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Arsitekur
Depositing User:	Kaprodi S1 Arsitektur UTY
Date Deposited:	25 Jul 2022 07:27
Last Modified:	25 Jul 2022 07:27
URI:	http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/9934

Actions (login required)

View Item