Nuraini, Rika (2020) Jurnal Rekayasa. BAKTERI BACILLUS SUBTILIS SEBAGAI AGEN SELF HEALING CONCRETE DENGAN VARIASI PERSENTASE DAN NILAI PH, 10 (2). pp. 142-152. ISSN 1412-0151
Text
JURNAL REKAYASA_compressed.pdf Download (1MB) |
|
Text
71-Article Text-373-1-10-20211107 (1).pdf Download (404kB) |
Abstract
Material yang selalu digunakan sebagai pengisi dari struktur adalah beton, dikarenakan memiliki kuat tekan yang kuat dan pembuatannya mudah. Sampai saat ini, telah banyak dilakukan berbagai inovasi terhadap beton dan salah satunya adalah dengan memanfaatkan bakteri agar beton dapat memiliki kemampuan untuk menutup kerusakan berupa retakan secara mandiri atau biasa disebut dengan self healing concrete. Tujuan pada penelitian kali ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari beton dengan bahan tambah bakteri bacillus subtilis yang dienkapsulasi dengan persentase sebesar 0,5% dan 1%. Beton tersebut akan diuji kuat tekan dan dibandingkan dengan beton normal. Setelah itu, beton dengan bahan tambah kapsul bakteri akan direndam dalam air selama 14 hari dengan nilai pH yang berbeda- beda sebagai pengujian self healing concrete. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tekan beton normal 25,18 Mpa, beton dengan bahan tambah enkapsulasi bakteri sebesar 0,5% memiliki nilai kuat tekan 24,51 Mpa, dan beton dengan bahan tambah enkapsulasi bakteri sebesar 1% memiliki nilai kuat tekan 26,20 Mpa. Pengujian self healing concrete menunjukkan bahwa beton dengan bahan tambah enkapsulasi bakteri sebesar 0,5% pada perendaman air dengan nilai pH 7 selama 14 hari, dinilai yang paling baik dalam menutupi retak pada beton.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > S1 Teknik Sipil |
Depositing User: | ST., M.Eng Rika Nuraini |
Date Deposited: | 21 Jan 2023 05:59 |
Last Modified: | 11 Apr 2023 00:46 |
URI: | http://eprints.uty.ac.id/id/eprint/12275 |
Actions (login required)
View Item |